Share

69. Part 69

KEJUTAN UNTUK SUAMIKU 69

"Yah, aku pikir kamu benar-benar sayang padaku sebagai saudara? Ternyata ada maunya." Aku cemberut.

"Ini juga sebagai tanda sayang, Mas! Ya, udah sana berangkat, sudah lapar ini." Gibran mengusap perutnya yang keroncongan.

"Iya, tetapi nggak bisa cepet, ya. Kami mau ke rumah Ulfa dulu." Aku memasukkan uang ke dalam saku tanpa dimasukkan ke dalam dompet terlebih dahulu. Malu bawa dompet, tetapi isinya cuma dua puluh ribu plus sisa uangku yang tadi kubawa. Seandainya tahu Anisa mau datang, susah pasti uangnya akan kubawa semuanya.

"Beliin dulu, Mas. Mbak Ulfa jam segini juga masih di toko." Gibran melirik jam yang melingkar di pergelangan tangannya.

"Aku malas bolak-balik, nanti aja biar sekali jalan, hemat waktu dan biaya. Kalau sudah tidak tahan, makan aja apa yang ada di rumah." 

"Sebenarnya aku juga sudah kangen dengan masakan Mbak Ulfa yang enaknya nggak kalah sama masakan restoran. Apa aku ikut kalian aja, y

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status