Share

Chapter 13

Kala 'ku pandang kerlip bintang nun jauh di sana

Sayup 'ku dengar melodi cinta yang menggema

Terasa kembali gelora jiwa mudaku

Karena tersentuh alunan lagu semerdu kopi dangdut

Kadrun tersentak dari tidur akibat nada dering telepon gengamnya sendiri. Dengan mata masih terpejam, Kadrun meraba-raba saku jaket dan celananya, setelah menemukan barang tersebut Kadrun segera mengangkat panggilan yang tertera.

“Iya, Wok? Kenapa?” terdengar serak suara Kadrun.

“Dipanggil Pak Kadis sama Pak Kabid,” jawab Brewok di seberang telepon.

“Hah? Siapa, Wok? Pak Kadis manggil Pak Kabid? Lah, terus apa hubungannya denganku, Wok?” Kadrun berbicara masih dengan mata terpejam.

“Hoi, Jok! Bangun! Bangun! Bangun!” Brewok meneriaki Kadrun dari seberang telepon membuat Kadrun langsung menjauhkan telepon gengamnya dari kuping. Mata Kadrun lang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status