Home / Pendekar / Kaisar Pedang Legendaris / Kecerobohan Lin Dan

Share

Kecerobohan Lin Dan

Author: -H R-
last update Last Updated: 2025-05-06 20:46:07

Namun saat Ye Fan membuka mata, dia melihat jelas jika Qin Feng sudah terkapar dengan luka yang sangat mengerikan, dia tidak tahu jika selama dia sedang berkultivasi, Qin Feng terus melindunginya dengan mengabaikan hidupnya.

"Sialan, Aku akan membunuh kalian semua" Raung Ye Fan melesat kearah sosok yang hendak memenggal kepala dari Qin Feng.

Booom...

Sebuah ledakan besar terjadi, bahkan sosok tersebut sampai terpental sangat jauh, dan hal itu jelas membuat Qin Feng menghela nafas panjang, sebab dia melihat jika Ye Fan sudah berdiri didepannya.

"Pulihkan lukamu, aku akan melindungimu" ucap Ye Fan memasukkan sebuah pil miliknya kedalam mulut Qin Feng.

Qin Feng hanya bisa menghela nafas panjang, dia hanya bisa pasrah dan menuruti apa yang dikatakan Ye Fan, sebab dia tidak akan bisa melakukan apapun dengan luka yang sangat parah itu.

"Mati" ucap Ye Fan menebas kearah sosok yang sudah dia serang sebelumnya.

Craas...

Suara renyah tebasan pedang Ye Fan mendarat kearah sosok tersebu
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Kaisar Pedang Legendaris   Warisan Niat Pedang

    "Berikan penghormatan untuk leluhur sekte" ucap salah satu master puncak memberikan aba aba pada seluruh murid yang berkumpul disana. "Salam leluhur" ucap semua murid berlutut menghadap kearah Xiao Yan yang masih berdiri didepan pemimpin sekte. Saat itu juga Bai Yu menunjuk kearah Ye Fan, seketika Ye Yun terbelalak melihat sang kakak berdiri dibelakang sosok yang dipanggil leluhur sekte, dan hal itu jelas membuat Ye Yun berlari menghampiri sang kakak. "Kakak, apa yang kau lakukan? berikan hormat untuk leluhur sekte juga" ucap Ye Yun yang sudah berdiri memegang tangan sang kakak. "Apa dia adikmu?" tanya Xiao Yan menatap kearah Ye Fan yang berdiri dibelakangnya. "Ya Tuan, dia satu satunya keluarga yang kumiliki" jelas Ye Fan membuat Xiao Yan tersenyum dan mengangguk faham. Seketika Ye Yun berlutut menghadap Xiao Yan, dan Ye Yun juga menarik lengan sang kakak agar ikut berlutut memberikan hormat pada sang leluhur sekte. "Maafkan kakakku ini tuan, kakak tidak tahu siapa anda

  • Kaisar Pedang Legendaris   Identitas Xiao Yan

    Xiao Yan mengangguk saat mendengar apa yang dikatakan Ye Fan, dan saat itu juga dia bangkit dari tempat duduknya, sebab sudah sangat lama dia tidak keluar dari rumah kecil tersebut. "Kapan kau akan pergi kesekte?" tanya Xiao Yan menatap Ye Fen dengan rasa ingin tahu. "Aku akan pergi sekarang juga, sebab dua hari lagi kompetisi tahunan sekte akan dilakukan, dan aku sudah berjanji pada adikku untuk melihat sejauh apa kemampuannya" jelas Ye Fan membuat Xiao Yan mengangguk faham. Saat itu juga Xiao Yan melangkah memasuki sebuah ruangan, entah apa yang dilakukan Xiao Yan didalam sana, namun Ye Fan hanya bisa diam dan menunggu untuk berpamitan pada Xiao Yan. Sampai tidak berselang pama, Xiao Yan keluar dan menatap Ye Fan dengan ekspresi yang dipenuhi kesenangan, sebab sudah waktunya dia melihat bagaimana keadaan sekte tersebut. "Aku akan pergi denganmu" ucap Xiao Yan mengembalikan plakat giok sang master pada Ye Fan. Ye Fan menerima plakat tersebut, namun dia sangat penasaran mengap

  • Kaisar Pedang Legendaris   Kecurigaan Xiao Yan

    "Apa anda ingin bertanya bagaimana aku bisa selamat dari hutan kematian itu?" tanya Ye Fan menatap kearah Xiao Yan yang sudah duduk didepannya. Xiao Yan yang duduk didepannya mengangguk, sebab dia memang ingin tahu bagaimana Ye Fan bisa selamat di hutan kematian, sebab dia sendiri tidak yakin bisa selamat dari sana hidup hidup. "Aku tidak tahu bagaimana bisa selamat, hanya saja aku tidak masuk terlaku dalam kedalam hutan kematian itu" Jelas Ye Fan yang memang tidak tahu bagaimana bisa selamat dari sana. "Sejauh mana kau memasuki hutan itu?" tanya Xiao Yan semakin penasaran dengan apa yang dikatakan Ye Fan. Sebab Ye Fan mengatakan jika dirinya tidak masuk terlalu dalam dihutan kematian tersebut, dan jelas ada sesuatu yang sedang dirahasiakan oleh Ye Fan sendiri. "Entahlah tuan, mungkin belum ada seperempat dari keseluruhan hutan kematian itu" jawab Ye Fan yang membuat Xiao Yan hanya bisa menghela nafas panjang. Dia tidak tahu apakah Ye Fan sedang berbohong atau tidak, namun Xia

  • Kaisar Pedang Legendaris   Sebuah Rahasia

    Semakin lama waktu berlalu, semakin intens pula niat pedang yang ditunjukkan Ye Fan, bahkan bisa dirasakan dengan jelas oleh semua orang didalam paviliun Tianbao. Sampai tanpa terasa dua hari sudah berlalu, disana paviliun Tianbao selalu diselimuti dengan niat pedang, dan hal itu jelas membuat pengunjung yang datang ikut penasaran. Sebab sosok terkahir yang bisa menguasai niat pedang hanyalah pendiri sekte pedang surgawi, dan jelas pendiri sekte pedang sudah sangat lama menghilang, bahkan banyak yang menganggap jika orang itu telah mati. Saat ini pemahaman Ye Fan tentang niat pedang sudah mencapai dasar, dan saat itu juga Ye Fan membuka matanya dengan puas, sebab akhirnya dia bisa memahami niat pedang dasar. Ye Fan berjalan keluar dari ruangan kultivasi, dia menuju aula paviliun, dimana semua orang yang ada disana menatapnya dengan penuh heran. Ye Fan yang menyadari tatapan semua orang tertuju padanya, dia hanya bisa menggeleng pelan dan mengalihkan pandangannya, dan saat itu j

  • Kaisar Pedang Legendaris   Reuni Keluarga

    "Aku sangat berterimakasih padamu anak muda, lain kali datanglah ke tempatku" ucap Xiao Yan tersenyum menatap Ye Fan. "Baiklah tuan, aku juga berterimakasih atas bantuanmu" ucap Ye Fan juga berterimakasih pada Xiao Yan. Saat itu juga Xiao Yan berpamitan untuk pergi, sebab tugas yang diberikan Ye Fan sudah selesai dia lakukan, sedangkan Ye Fan masih berada didalam kamar tersebut, hingga tidak berselang lama Qin Feng juga masuk kedalam sana. "Ibu" ucap Qin Feng seketika duduk dan menatap sang ibu yang belum sadarkan diri. Qin Tian dan Qin Ying juga masuk untuk melihat keadaan ibu Qin Feng, saat itu juga Ye Fan melangkah keluar dari sana, sebab kamar itu semakin sesak dengan adanya mereka semua. "Saudara Ye" sapa Hao Ying saat melihat Ye Fan sudah keluar dari kamar. "Bisakah aku meminjam tempat untuk berkultivasi?" tanya Ye Fan menatap kearah Hao Ying yang merupakan putri dari pemiliki tempat itu. Hao Ying mengangguk dan menunjukkan tempat yang sering dia gunakan untuk berkultiv

  • Kaisar Pedang Legendaris   Kelahiran sang Saint

    Kota naga malam itu sangatlah mencekam, bahkan banyak warga yang memilih melarikan diri dari kota naga saat itu juga, sebab mereka tidak ingin terkena imbas dari petir yang sangat mengerikan itu.Meskipun dampak dari petir surgawi tersebut sangat mengerikan, namun serpihan kekuatan petir surgawi itu sudah banyak diserap oleh Ye Fan, bahkan Ye Fan sendiri hanya bisa meringis merasakan tubuhnya yang terus dialiri petir.Sambaran ketiga jelas jauh lebih kuat, bahkan petir itu sampai berwarna kuning yang menyilaukan seluruh malam dikota naga."Hahaha... datanglah, aku akan menerima kekuatan kalian" ucap Ye Fan disertai dengan tawa lantang yang membuat semua orang disisinya menoleh.Saat itu juga semua orang terdiam menatap Ye Fan yang masih sempat berkultivasi, namun berbeda dengan Qin Tian yang sudah tahu apa yang sedang dilakukan Ye Fan."Petir seperti ini, apa itu layak untuk kau serap?" batin Qin Tian yang seketika membuat matanya terbelalak.Sebab dia baru menyadari jika petir ters

  • Kaisar Pedang Legendaris   Sembilan Petir Kesengsaraan Surgawi

    "Saudara Ye, siapa tuan yang datang bersamamu?" tanya Qin Feng menatap kearah Ye Fan yang datang bersama sosok orang tua. "Tenanglah, dia adalah master formasi tingkat tinggi yang dikatakan tuan Hao Yu" ucap Ye Fan menepuk bahu Qin Feng agar tidak begitu panik.Qin Feng berbalik dan menatap kearah Xiao Yan, dia merasa jika Xiao Yan masih belum tahu apa yang ingin dimintanya, namun Xiao Yan jelas mengenal siapa wanita yang sedang tidak sadarkan diri itu."Tuan, bisakah anda membantuku melepas segel jiwa yang mengekang nyonya ini?" tanya Ye Fan menatap Xiao Yan yang tersadar dari lamunannya.Seketika Xiao Yan mendekat dan melihat kondisi dari ibu Qin Feng, sebab dia baru sadar jiwa jiwa wanita itu sedang disegel, dan dia tahu setelah Ye Fan membangunkannya dari lamunan."Aku tidak begitu yakin bisa melepas segel itu tanpa melukai jiwanya" ucap Xiao Yan yang sudah bangkit kembali menatap Ya Fan."Apa ada jalan lain agar anda bisa membuka segel itu?" tanya Ye Fan menatap Xiao Yan denga

  • Kaisar Pedang Legendaris   Xiao Yan

    "Ayah, Ye Fan datang ingin bertemu denganmu" ucap Xiao Hong berteriak saat tiba disebuah kediaman terpencil yang agak jauh dari kota naga. Seketika pintu rumah tersebut terbuka, dan muncul sosok lelaki tua yang sulu pernah membantu Ye Fan, sebab kehadiran sosok tersebut membuat keluarga Ye harus mundur. "Salam tuan" ucap Ye Fan membungkuk memberikan hormat pada Xiao Yan yang sudah berdiri didepannya. "Ternyata kau bocah yang waktu itu, ini sebuah keajaiban sampai kau bisa kembali berkultivasi" ucap Xiao Yan menatap Ye Fan dengan tersenyum. Xiao Yan berbalik dan masuk kedalam rumah, disana dia tidak berbicara apapun pada Ye Fan dan Xiao Hong, dan saat itu juga Xiao Hong menatap Ye Fan yang berdiri disampingnya. "Ayo masuk" ajak Xiao Hong untuk masuk kedalam kediaman sang ayah yang sudah kembali masuk kedalam rumah. Ye Fan hanya mengangguk dan mengikuti Xiao Hong masuk kedalam rumah Xiao Yan, sebab dia tidak akan mungkin berani masuk tanpa diminta, dan saat ini putra pemilik rum

  • Kaisar Pedang Legendaris   Naluri Seorang Ayah

    "Ini masakan sesuai dengan yang kamu minta, Setelahnya kau harus memaafkan diriku" ucap Xiao Ling meletakkan satu hidangan khusus yang dia masak untuk Ye Fan. Ye Fan tersenyum dan mengangguk menatap Xiao Ling, dimana Ye Fan masih tidak percaya jika Xiao Ling mau memasak untuk dirinya, dan hal itu jelas membuat Ye Fan tidak bisa berkata kata. "Hei gadis nakal, apa kau hanya akan memberikan makanan untuk kekasih kecilmu itu?" gerutu Xiao Hong yang tidak terima jika Xiao Ling hanya menyuguhkan makanan pada Ye Fan. "Tenanglah paman" ucap Hao Ying mengeluarkan beberapa hidangan diikuti orang orangnya yang sejak awal ikut membantunya. Disana semua orang sangat senang dengan apa yang terjadi, sebab Ye Fan jelas tidak tahu mengapa ditempat itu justru menjadi sebuah perjamuan, sedangkan dia hanya meminta pada Xiao Ling agar memasak untuknya. "Tenanglah saudara Ye, itu masakan khusus untukmu yang dibuat oleh Xiao Ling" ucap Hao Ying membuat Ye Fan terdiam. Ye Fan justru merasa malu

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status