Share

Bab 21

Sebenarnya bisa saja aku langsung menggugat cerai Mas Yudi saat ini, tapi itu akan membuat mereka merasa menang, terutama perempuan murahan itu, pasti ia akan tertawa bangga karena berhasil merebut Mas Yudi dariku dan Rizki.

Tapi aku tak akan membiarkanya menang, aku harus bertahan sebentar lagi hingga melihat mereka menyesal telah menancapkan duri di hatiku.

Cukup lama aku berdiam diri di dalam kamar ini, hingga terdengar olehku suara gaduh dari Mas Yudi dan Eva. Aku keluar kamar untuk melihat apa yang terjadi, terlihat Mas Yudi bejalan cepat masuk ke kamar mandi seperti menahan sesuatu yang ingin segera keluar dari bagian bawah pinggangnya.

"Kamu kenapa, Mas?" tanyaku sok polos padahal dalam hatiku tertawa, sepertinya obat pencuci perut yang aku taburkan di dalam makanannya sudah mulai bereaksi.

Mas Yudi tidak menjawab, dan segera masuk ke kamar mandi. Kulihat Eva yang duduk di sofa ruang tamu tengah memegang perutnya, dengan ekspresi meringis dan terlihat sangat lucu menurutku.

"K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status