Share

KPKDS-10

Bandar Udara Narita, pukul 08.00 waktu setempat.

Dengan langkah gontai, Nami berjalan dari arah gerbang arrived, menuju ke lobi, dimana terlihat sang sahabat bersama putranya Danryuu, datang menjemput.

Setelah sebelumnya, Nami menghubungi Devina, guna menjemputnya. nampak pula di belakangnya, Reiko serta Wisnu beserta putra mereka, Inoue yang kini berusia 5 tahun.

"Vina-chan!" sapa Nami dengan gurat sendu. yang di balas Devina dengan merentangkan tangannya. Nami pun bergegas masuk kedalam pelukan sang sahabat, yang kini menangis tersedu-sedu.

"Sudah! Tidak apa-apa. Kamu kuat!" ucap Devina, menenangkan.

"Nami-chan kenapa menangis?" celetuk Danryuu, menarik ujung jaket yang Nami kenakan.

Sontak Nami dan Devina saling melepaskan pelukan mereka. sembari mengusap air mata, Nami sedikit membungkukkan badannya, menatap kearah Danryuu, yang mengulurkan tangannya, meminta di genggam.

Nami menurut, menggenggam tangan Danryuu, sembari mengulas senyum tipis.

"Jangan nangis, Nami-chan! jika kamu be
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Maesaro Ardi
Nami, aku jadi inget karakter one piece ...
goodnovel comment avatar
Rini Rachmawati
pak Wisnu tetap aja datar ya ekspresi nya
goodnovel comment avatar
Elis Martini
ah lucunya dannryu..bisa menghibur nami
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status