Share

sisa 5000

Pagi hari aku sudah bangun awal. Sengaja agar Ibu dan Jani belum bangun, aku sudah selesai. Aku tak mau mereka ribut, mencari perkara dan memakan semua hasil yang sudah aku siapkan sejak semalam. Aku Menggoreng sempolan, lalu meletakkannya dalam wadah kotak hadiah sabun yang aku simpan di kamar. Tentu saja aku simpan yang sekiranya bisa aku gunakan, jika di luar akan lenyap dalam seketika. 50 tusuk sempol aku buat. Aku pun bisa mendapatkan 50 ribu jika sampai habis nantinya karena aku menjualnya 1000 per tusuk.

“Ini buat Mas, udah Nina sisakan. Buat Ibu dan Jani juga sudah di atas meja, sarapan udah Nina masak juga. Jadi, boleh Nina berangkat sekarang?” tanyaku.

“Ini masih jam 6, Nin. Nggak terlalu pagi?”

“Biar banyak yang beli, Nina pergi dulu ya?” Aku bersalaman pada mas Ahmad sebelum pergi.

Saat keluar dari kamar aku melihat janin yang sedang menikmati Sempur yang aku sisakan. Terlihat Dia sangat menikmati dengan nasi hangat yang sudah aku masak.

"Kamu habiskan semua, Jan?" tany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Neneng Enur Nurhayati
Semangat ninaaaaa
goodnovel comment avatar
Marimar
bikin tensi naekk nih ibu mertua sama ipar julid. gua ketekin juga nih...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status