Share

18. Keputusan gila Raka

Author: Nur hikmah
last update Last Updated: 2025-06-11 19:27:16

Anaya tersenyum kecil saat melihat Roxy tampak enjoy bermain di taman tidak jauh dari tempat mereka tinggal. Meskipun mereka hanya duduk-duduk saja melihat orang-orang lewat dan melihat anak-anak bermain lari-larian di taman.

Walaupun masih belum mau berinteraksi dengan orang-orang disekitarnya selain Anaya, Roxy sudah tidak takut lagi keluar rumah dan bertemu orang asing yang menyapanya. Tidak membalas sapaan dengan ucapan, ia membalasnya dengan anggukan serta senyuman kecil membuat Roxy sering di tegur para tetangga yang lewat.

"Kak, mereka apa gak tersinggung karena aku hanya jawab dengan senyum sama mengangguk doang?" tanya Roxy dengan muka heran saat mereka dalam perjalanan kembali ke rumah.

"Menjawab teguran atau sapaan dengan senyuman dan anggukan kecil itu sudah sikap yang ramah, Roxy. Gak semua orang bisa menjawab santai sapaan orang, ada kalanya orang itu susah untuk bicara santai karena sikapnya yang mungkin agak tertutup, dan adakalanya mereka malas ngomong. Namun it
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Kurebut istri yang kau selingkuhi   24. Diomelin

    Anaya terpaksa membuka matanya mendengar suara berisik Valerie yang kaget dengan apa yang ia ucapkan tadi. Ia bangkit dari rebahannya dan duduk dengan bersandar di sandaran sofa sembari membuang kasar napasnya. Sepertinya ia tidak bisa lagi menyembunyikan apa yang terjadi pada rumah tangganya pada Valerie."Eum, sebenarnya..., gue," ucap Anaya ragu dan sedikit malu mengumbar aib rumah tangganya meskipun dengan sahabatnya sendiri. "Ngomong yang jelas sama gue, Anaya Azalea Murray! Gue rasa elo gak lupa kalau gue paling gak suka dibohongin!" geram Valerie dengan menatap tajam Anaya. Roxy yang mendengar suara keras Valerie beringsut takut dengan memeluk kedua lututnya tanpa bergerak sedikitpun dari sofa. Ia duduk di depan Anaya yang cemberut mendengar geraman Valerie atas putus-putus ucapannya tadi. "Iya, gue ngomong! Sebenarnya berniat cerai dari laki gue karena gue gak sengaja denger kalau ia menghamili perempuan yang selama ini ia akui sebagai sahabat. Gak hanya itu, sebelumnya g

  • Kurebut istri yang kau selingkuhi   23. Raka koma

    Amira berlari memasuki kamar tersebut dengan wajah panik dan syok melihat Raka sangat mengenaskan dengan tubuh banyak lebam serta berdarah-darah. Tubuh Amira gemetar saat melepaskan ikatan tangan Raka pada kepala ranjang. Pria itu tidak sadarkan diri dan langsung ambruk begitu ikatan tangannya terlepas. Darah kering masih ada di lantai saat Amira berusaha menarik tubuh berat Raka turun dari tempat tidur. "Aku tidak bisa menelpon polisi sekarang ini! Mas Raka harus segera diselamatkan dan perempuan mandul itu urusan belakangan! Jangan sampai ada orang yang tau akan kejadian ini!" gumam Amira dengan akal sehatnya. Ternyata akal Amira berjalan lancar dan tidak bodoh untuk melaporkan kejadian ini pada pihak kepolisian. Ia sadar jika terjadi sesuatu diantara Anaya dan Raka sehingga kejadian ini terjadi. Ia tidak mau ambil resiko melaporkan Anaya yang mungkin saja keadaan bisa berbalik menyerang Raka dan ia tidak menginginkan hal itu. Amira mengganti pakaian Raka dengan pakaian ya

  • Kurebut istri yang kau selingkuhi   22. Bukan perempuan lemah

    Raka menjerit kencang sambil menutupi bagian tengah di antara kedua pahanya akibat tendangan kaki Anaya. Wajahnya memerah menahan sakitnya yang menjalar hingga ke ubun-ubun. Sorot mata penuh luka ia tampakkan pada Anaya sebelum rasa sakit tersebut mengambil alih kesadarannya. Tendangan Anaya tidak main-main karena ia memang sengaja memusatkan tenaganya pada titik sensitif Raka. "Itu pantas untuk laki-laki bajingan seperti kamu, Mas!" ucap Anaya dengan mata berkilat emosi sembari merangkak turun dari tempat tidur. Ia membongkar lemari mencari sesuatu selagi Raka tidak bisa berkutik karena menahan sakit yang hebat. Anaya menemukan apa yang ia cari yaitu tumpukan dasi milik Raka. Ia menjatuhkan semua dasi-dasi tersebut ke lantai dan mengambilnya lalu menjalinnya menjadi sebuah tali. Ia berjalan mendekati Raka yang masih meringkuk memegang area sensitif nya lalu memukul tengkuk Raka dengan keras hingga Raka tidak sadarkan diri. Anaya mengikat kedua kaki Raka dengan dasi yang t

  • Kurebut istri yang kau selingkuhi   21. Kekhawatiran Roxy

    "Aaaaaaa!" Prang! Brak! Raka berteriak kencang dan menghancurkan barang-barang yang ada didalam rumah guna melampiaskan kemarahannya setelah Amira dan Bu Yati berhasil ia usir. Pria itu sangat marah dan kecewa dengan perubahan sikap Anaya setelah pergi menenangkan diri. Ada rasa penyesalan dalam dirinya saat itu mengizinkan Anaya pergi. Berbagai macam pengandaian dalam pikiran Raka jika Anaya saat itu ia larang pergi dan ia mungkin tidak akan terjebak dalam hubungan satu malam bersama Amira. "Kenapa kamu berubah, Anaya? Aku benar-benar mencintaimu dan tidak bisa hidup tanpamu! Aku tidak menginginkan anak itu dan aku hanya ingin kamu! Aku merindukan kamu, sayang? Aku rindu pelukanmu, aku rindu senyuman mu, dan aku rindu semua tentangmu!" jerit Raka dengan wajah sangat frustasi tersengal-sengal napasnya saking emosinya. Tubuhnya luruh di lantai karena lelah secara fisik dan mental atas perang batin yang ia alami hari ini. Ia duduk menyandar di dinding sambil menatap kosong la

  • Kurebut istri yang kau selingkuhi   20. Raka menggila

    Bayangan-bayangan hidup sendiri tanpa Anaya memasuki pikiran dan otak Raka. Senyum manis, perlakuan lembut, tatapan hangat penuh cinta sang istri tiba-tiba lenyap dalam pikirannya. Tubuh yang bisa ia peluk saat menenangkan hati saat pikirannya kalut perlahan menghilang dan menjauh darinya. Dadanya sesak membayangkan semua itu terjadi padanya dan ekspresi Raka menggelap dalam sekejap mata. Urat-urat tubuhnya disekitar leher dan tangannya menonjol akibat emosi yang tiba-tiba saja bangkit. "Aku tidak akan membiarkan kamu pergi, Anaya! Kamu adalah milikku dan selamanya akan tetap menjadi milikku! Persetan dengan janin itu! Aku tidak peduli!" ungkap Raka dengan suara berat dan tatapan tajam seraya bangkit berdiri. Brak! Ia menendang kursi tamu hingga terjungkal dan kelakuannya itu membuat Amira dan Bu Yati sangat terkejut. Raka terus menatap Anaya dengan tatapan menggelap seperti harimau yang siap menerkam mangsanya untuk dimakan. Anaya yang masih bingung melihat perubahan sika

  • Kurebut istri yang kau selingkuhi   19. Raka Syok

    Raka dan Amira sama-sama menoleh kearah Anaya dengan tampang yang berbeda-beda. Raka tertegun melihat ekspresi Anaya yang terlihat tenang saat menolaknya. Ekspresi Anaya yang seperti itu membuat jantungnya berdegup kencang. Berbagai macam dugaan bermunculan di otaknya. "A-apa maksudmu berkata begitu, sayang? Mas hanya ingin menyelamatkan anak itu agar tidak dibuang di panti Asuhan," tanya Raka dengan perasaan was-was. Lain Raka lain pula Bu Yati, wanita paruh baya itu tersenyum lebar mendengar penolakan Anaya. Wanita itu berjalan mendekati Anaya dengan dagu terangkat dan tersenyum lebar sambil melihat Anaya dari ujung kepala hingga ujung kaki. "Baru kali ini saya setuju dengan penolakan kamu! Asal kamu tahu saja, anak ini adalah anak kandung Raka alias calon cucu saya. Kamu pasti kaget kan kenapa Amira bisa hamil anak Raka? Amira hamil karena mereka berdua saling suka dan kehadiran anak ini adalah bukti nyata jika Amira perempuan yang sempurna. Kesempurnaan seorang perempua

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status