Share

Bab 38-1 Musibah Membawa Berkah

Maura membuka mata dengan malas, seluruh tubuhnya terasa lepas dari sendi. Semalam, Rangga benar-benar membuatnya tidur nyenyak sebelum sempat membersihkan diri. Tak ada sosok Rangga di sampingnya.

Menarik selimut membungkus tubuhnya, Maura berjalan ke kamar mandi. Ia berencana berendam lama dalam air panas dan minyak aromaterapi yang kemarin Rangga bawa untuknya. Setelah dirasa cukup segar, Maura memutuskan keluar dari bathtub. Rangga belum juga terlihat.

“Ke mana dia?” gumam Maura seraya mengeringkan rambutnya yang basah.

Tok tok tok.

“Kak!”

Terdengar suara Alina berteriak memanggil.

“Ya, tunggu.” Maura segera memakai celana pendek dan tank top tanpa berkaca, lalu bergegas membuka pintu.

“Astaga, kenapa lama sekali?”

“Maaf, aku sedang mandi tadi.”

“Mana Bang Rangga? Masih tidur?”

“Entahlah. Dia sudah tidak ada di kamar ketika aku terjaga. Duduklah, mau minum sesuatu?”

“Apa dia

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status