Share

Bab 38-2

Bug.

“Aku sudah bilang, aku akan menghajarmu kalau kamu gagal lagi.”

Desh!

“Kenapa dia bisa datang kemari, hah?! Bagaimana kamu mengurusnya?!” Rangga berteriak marah tepat di depan wajah Reno. “JAWAB!”

“Maaf, Bos.”

“Maaf tidak bisa menyelesaikan semuanya, Ren.” Rangga mendorong Reno dengan keras.

Srett. Srett.

“Di mana dia sekarang?”

“Saya sudah mengirimnya terbang ke Bandung.”

“Siapa yang dikirim ke Bandung? Astaga! Ada apa denganmu, Ren?” Alina berlari menghampiri Reno yang sibuk menyembunyikan wajahnya. “Sini, biar aku lihat.”

Maura mendekati Rangga yang wajahnya masih merah padam. “Ada apa, Kak? Kenapa memukul Reno?”

Rangga bergeming. Tidak menjawab atau menatap Maura. Saat kakinya akan melangkah pergi, tangan Maura mencekal lengannya.

“Kak, apa yang terjadi?”

“Tidak ada, hanya membuat Reno paham bahwa keputusannya salah.” Rangga melepaskan tangan Maura, menatapnya meminta wan

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status