Share

Bab 53

Saking laparnya, Karel makan dengan lahap tanpa sedikit pun mengajak Kevin bercakap-cakap.

Karena Kevin telah memasak untuknya, Karel berinisiatif mengambil alih tugas mencuci piring dari tangan Kevin.

"Hei, hei ... mau ke mana, Bro? Aku ditinggal sendiri nih ceritanya? Malang banget nasibku," cerocos Kevin begitu Karel turun lagi dari lantai atas dengan menenteng jaket.

"Mau ikut? Kau yang jadi sopir." Karel melempar kunci mobil di genggamannya pada Kevin.

"Eeh, tumben keluar malam?" ledek Kevin, mendugas mendatangi Karel.

"Kesambet ya?" Kevin meraba kening Karel.

Karel menepis tangan Kevin. "Mau ikut, tidak?"

"Ohw, pastiii ... jarang-jarang diajak hang out malam-malam begini. Siapa tahu ketemu cewek bohay—"

Celotehan tak bermakna dari Kevin terputus begitu Karel melesat menuju pintu depan.

"Aduh, Booos! Tunggu dooong ... yaah, malah makin ditinggal."

Setengah berlari, Kevin memburu Karel.

Hanya butuh sekejap bagi mereka untuk duduk di dalam mobil.

Penjaga gerbang bergegas membuka pi
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status