Share

The sensation that Rosie gave me

"Mungkinkah karena—" Dia menggantung kalimatnya. Mata hazelitu menatap ke arah selangkangan Edward penuh arti.

"Bukan begitu! Jangan berpikir yang tidak-tidak," si pemuda berkata dengan muka merah padam sekalian menutupi area yang jadi objek perhatian si gadis.

"Tenang saja, Kak Edward. Aku punya kenalan tukang urut yang terkenal. Dia bisa bikin punyamu tahan lama." Rosie menepuk pundak kakak tirinya dengan wajah prihatin.

"Kubilang bukan itu!" wajah Edward makin merah dan panas.

"Apa ukuran yang menjadi masalah?? Tukang urut itu juga bisa memperbesar-"

"Aku mau mandi."

Edward buru-buru bangkit dan berjalan ke kamar mandi. Enggan mendengar ocehan tidak senonoh Rosie pagi-pagi begini. Sebelum dia behasil menutup pintu kaar mandi dengan sempurna, dia masih sempat mendengar teriakan Rosie yang terakhir.

"Kalau kau malu, bisa juga melakukannya sendiri. Aku bisa mengajar

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status