Share

Salah Paham

"Tentu saja, karena dia wanita yang istimewa dan berbeda!" jawab Bintang spontan.

"Hmh! Apakah selera kalian adalah wanita rendahan yang hypersex?"

Lagi-lagi Bambang merendahkan Lintang.

"Kakek!" teriak Bintang yang marah mendengar Lintang dihina sang kakek.

Namun, sang kakek hanya mendengkus dengan seringai senyum menghina.

Sebelum melanjutkan ucapannya, Bintang sempat menatap Ishan untuk melihat reaksinya. Namun, reaksi Ishan yang hanya diam saja justru semakin membuatnya geram.

"Jika seandainya hal yang sama menimpa Kejora, apakah Kakek masih bisa mengatakan hal demikian?" Bintang mengepalkan tangannya gemetaran. Telinga dan lehernya merona merah, keringatnya pun bercucuran sebab menahan amarah yang sudah di ambang batas.

Plak!

Kini gantian tamparan sang kakek meninggalkan bekas merah di pipi Bintang.

"Jaga ucapanmu! Dasar bocah sialan! Kamu dilahirkan bukan untuk menjadi budak wanita rendahan!"

"Kakek, cukup! Cukup aku saja. Aku mohon ...."

Suara Ishan bergetar pasrah memohon
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status