공유

Bab 7. Bertemu Wanita Malam Itu

last update 최신 업데이트: 2025-08-26 11:40:02

“Hiks…hiks….”

Jessica menangis terisak di dalam kamarnya, ia menekuk lutut dan menenggelamkan wajahnya di sana.

Semua kejadian menyesakkan yang baru-baru ini ia alami sungguh membuat dirinya hancur.

Kehilangan ibunya, pekerjaan, dan hamil di luar nikah dalam waktu yang bersamaan rasanya Jessica ingin menyerah saja.

Tetapi di sini masih ada ayahnya, ia masih memiliki harapan untuk menjalani hidup walaupun tidak seindah dulu. Dan juga janin yang di dalam kandungannya tidak bersalah, dirinya lah yang berdosa.

“Kita harus kuat ya, Sayang. Maafkan Mama,” gumam Jessica mengelus perutnya dengan lembut.

Rasanya Jessica tidak mempunyai tenaga, lelah hati dan raganya saat ini hanya mampu ia keluarkan dalam emosi berbentuk tangisan yang semakin pecah namun hanya bisa ia redam agar tidak terdengar oleh ayahnya yang sudah beristirahat.

“Uhuk…uhuk….”

Jessica menghapus air matanya dengan kasar saat mendengar suara batuk dari kamar ayahnya yang tak kunjung berhenti.

Ia yang khawatir langsung beranjak
이 책을 계속 무료로 읽어보세요.
QR 코드를 스캔하여 앱을 다운로드하세요
잠긴 챕터

최신 챕터

  • Malam Terlarang : Mengandung Anak Presdir Dingin   Bab 44. Mandi Bersama

    “Tentu saja, Baby. Setelah semua rahasia terbongkar maka aku akan menceraikannya. Tetapi izinkan aku untuk memberikan pelajaran untuknya terlebih dahulu ya,” jawab Damian dengan santai dan tidak merasa keberatan sama sekali atas permintaan Jessica.Jessica tersenyum mendengarnya, sekarang Damian di bawah kendalinya. Apa pun yang ia minta pasti akan dituruti oleh pria dingin itu, toh ia juga sudah menyerahkan dirinya kepada Damian kembali, memang seharusnya pria itu menuruti keinginannya bukan?“Boleh asal kamu tidak bermain bersamanya di belakangku. Jika itu terjadi maka aku akan pergi bersama dengan Aland dan anak kita tidak perlu tahu siapa papanya,” ucap Jessica menantang Damian.Damian menjawil hidung Jessica dengan gemas. Ancaman Jessica sama sekali tidak membuat dirinya takut karena sejak awal ia sama sekali tidak tertarik dengan Audy. Jika ia tertarik dengan wanita itu sudah sejak dari awal menikah ia menyentuh Audy.“Ancaman diterima, Baby.” Damian berkata dengan santai hingga

  • Malam Terlarang : Mengandung Anak Presdir Dingin   Bab 43. Kesalahan Yang Nikmat 21+

    “Mas, kenapa kamu diam? Apa maksud kamu tentang aku yang milikmu sejak du—”“Eummm…”Damian membungkam bibir Jessica dengan ciumannya. Ciuman yang penuh dengan kerinduan dan kebahagiaan karena Elena-nya sudah kembali dalam versi dewasa.“Aku merindukanmu sangat merindukanmu,” gumam Damian setelah ciuman itu terlepas tapi itu tidak berlangsung lama karena setelah itu Damian kembali memberikan ciuman yang sangat memabukkan dan begitu menuntut.Jessica terbuai dengan ciuman yang diberikan Damian kepadanya, penyatuan bibir yang awalnya begitu lembut kini penuh tuntutan sirat akan gairah yang terpendam dan akan naik ke permukaan.Jessica mengalungkan kedua tangannya di leher Damian, otaknya sudah tidak bisa berpikir dengan jernih ketika sentuhan bibir Damian semakin turun ke bawah bahkan mengecup daun telinganya dengan mesra hingga Jessica merinding dengan sentuhan Damian itu.“B-bekas yang kemarin belum hilang, Mas,” cegah Jessica saat Damian akan meninggalkan jejak di lehernya kembali.D

  • Malam Terlarang : Mengandung Anak Presdir Dingin   Bab 42. Kamu Milikku Sejak Dulu

    Damian sungguh terkejut mendengar penuturan David kepadanya, bahkan bolpoin yang ia pegang sampai terjatuh di atas lantai.Elena—bayi yang menggemaskan, yang selalu ia rindukan dan bahkan begitu ingin ia jadikan istrinya dulu ternyata adalah Jessica?Bayi yang sudah ia anggap meninggal karena diculik oleh orang misterius hingga dua keluarga berseteru dan menjadi musuh kini telah kembali menjelma menjadi sosok yang begitu cantik. Pantas saja Damian merasa tidak mau jauh-jauh dari Jessica, ia seperti memiliki keterikatan yang cukup kuat dengan Jessica. Dan merasa tidak asing dengan kalung yang Jessica pakai karena ternyata Jessica adalah Elena-nya yang menghilang puluhan tahun lalu.“Kamu sedang tidak bercanda kan, David?!” ucap Damian dengan penuh penekanan, ia tidak ingin berharap lebih karena sejauh ini ia sudah mencari tentang Elena tetapi tidak membuahkan hasil apa pun hingga ia menyerah karena sudah 20 tahun lebih Elena tidak ditemukan. “Yang saya katakan benar, Pak. Dan sebentar

  • Malam Terlarang : Mengandung Anak Presdir Dingin   Bab 41. Fakta Yang Mengejutkan

    “Dia foto anak dari keluarga yang sudah mencuri kamu dan membuang kamu, Sayang. Gak perlu dibahas keluarga pengkhianat itu,” ujar Aryana menjelaskan dengan nada yang begitu tidak suka, sirat akan penuh dendam lama.“Iya, Ma.” Jessica menyahut dengan pelan, walaupun ia sangat penasaran apa yang sebenarnya terjadi di masa lalu hingga keluarganya dan keluarga lelaki itu sampai terlibat masalah yang begitu sangat pelik.Jessica tidak ingin mengulik luka lama kedua orang tuanya, ia membuka lembaran foto itu lagi. Dan senyuman itu terbit saat melihat foto kedua orang tuanya dan dirinya yang berada di gendongan sang Papa.“Andai aku gak hilang mungkin kita sangat bahagia sekali ya, Ma,” gumam Jessica membayangkan semuanya.Aryana tersenyum, mengangguk dengan mata yang berkaca-kaca, duka itu masih terasa kian mencekik lehernya dan menghimpit dadanya hingga ia kesulitan bernapas membayangkan bagaimana suasana saat mereka kehilangan Elena dulu.“Iya tentu saja, Sayang. Kamu adalah anak yang din

  • Malam Terlarang : Mengandung Anak Presdir Dingin   Bab 40. Foto Anak Lelaki

    Arthur dan Aryana menyambut kedatangan Jessica dan Aland ke rumah mereka dengan kebahagiaan luar biasa. Kedua sepasang suami istri itu menyuruh seluruh pelayan di rumah ini menyiapkan semua kebutuhan anak dan cucunya.Jessica menatap sekeliling rumah kedua orang tua mereka dengan perasaan yang tidak menentu, ia kembali mengingat mendiang ayah dan ibu yang sudah lama merawatnya semua berbanding terbalik dengan kehidupan kedua orang tua kandungnya. Tetapi kenyamanan itu masih ia dapatkan di rumah sederhana di mana ia dibesarkan dengan tangan penuh akan kasih sayang.“Sayang kenapa melamun? Kamu tidak nyaman ya ada di rumah ini?” tanya Aryana dengan sendu.Jessica tersentak pelan, ia tersenyum kecut menanggapi ucapan mamanya. “A-aku hanya mengingat mendiang ayah dan ibu yang merawatku. K-kehidupan kami berbanding terbalik dengan kemewahan ini semua,” sahut Jessica dengan tercekat takut mamanya tersinggung dengan ucapannya. Namun, itulah yang ia rasakan saat ini.Jessica tak ingin menutup

  • Malam Terlarang : Mengandung Anak Presdir Dingin   Bab 39. Ingat Balas Budi

    Aaron menutup pintu kamar Jessica dengan perlahan, kedua orang tua Jessica tidak menginap di sini karena kesibukan Arthur sebagai pebisnis, tetapi mereka berharap Jessica mau tinggal bersama dengan mereka, akan tetapi wanita itu masih menolak dan merasa canggung.Ia menyeringai menatap Jessica yang terbaring membelakangi dirinya, dengan langkah yang perlahan Aaron mendekati Jessica hingga wanita itu terbangun karena ia merasa ada yang mengawasi dirinya.“M-mas Aaron,” gumam Jessica dengan tersentak dan langsung bangun dari tidurnya membenarkan gaun tidur sultranya yang tersingkap.Melihat tatapan Aaron yang begitu mengerikan entah mengapa Jessica menjadi sangat takut, tatapan itu sungguh berbeda dari biasanya. Jantung Jessica berdetak lebih kencang ketika Aaron duduk di tepi ranjang.Tangan Aaron menyingkirkan rambut Jessica yang menutupi leher pria itu, ia tersenyum miring setelah melihat banyaknya tanda merah di leher Jessica yang dapat ia pastikan jika Damian yang melakukannya.“Ka

더보기
좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status