Share

Menikah Demi Mobil
Menikah Demi Mobil
Penulis: FerBoy

Tantangan

 Disebuah pesta besar, Jhon bertemu dengan lelaki bernama Rion.

 Dengan riang Jhon menyapa sahabat dari SMP-nya sambil berkata, "Halo bro! Apa kabar," sambil memeluknya bagaikan lelaki.

 "Yahahahahahah! Baik lah bro ..."

 Lalu dengan senang-senang dalam pesta malam itu, Jhon dan Rion mabuk keras, namun karena seorang lelaki mereka tidak terlalu sakit kepala ...

 Sambil menaruh sebotol kaca air keras ... Rion berkata, "eh, kau masih jomblo atau udah beristri nih?" Dengan nada mengejek dan mengoyangkan kepalanya.

 Jhon tertawa mendengar pertanyaan Rion yang dari dulu selalu mengejeknya jomblo akut, "yaampun bro! Iyah sih sampai sekarang aku jomblo ... Kayaknya emang tidak ada yang tertarik denganku!"

 Rion tertawa keras dengan menepuk-nepuk pundak Jhon karena sudah beberapa tahun setelah lulus kuliah tetap jomblo.

 Rion mengambil hpnya dan meletakannya dimeja dengan beberapa foto wanita yang dia tunjukkan kepada Jhon, Jhon bertanya apa maksud Rion ... Namun Jhon mengambil hp itu dan melihat-lihat fotonya.

 Rion menyenderkan dirinya kebelakang dengan berkata, "ada sembilan wanita yang aku tunjukan kepadamu! Kau memilih salah satu aja dan aku akan temui kau dengannya."

 Namun sepetinya Jhon tidak tertarik dengan hal itu, dia langsung mengubis dengan berkata, "ah! Kau kan tau ... Aku nih orangnya tidak ingin yang namanya dijodoh-jodohin! Sama ibuku saja aku tidak mau, apa lagi olehmu." Sambil meletakkan kembali hp Rion diatas meja.

 Rion membangunkan tubuhnya dari senderannya kepada kursi, dia tertawa dengan mengerakkan kepalanya kebawah melihat Jhon jual mahal, Rion mengambil hpnya dan mencari sesuatu seperti sebuah foto lalu berkata, "hahaha ... Gini aja bro! Gimana kalau kau meluluhkan hati dia," dengan memperlihatkan hasil pencarian fotonya kepada Jhon setelah itu melanjutkan ucapannya. "Nanti, imbalannya, saya akan memberikanmu sebuah mobil apa saja yang kau mau bahkan dengan harga satu miliar!"

 Jhon masih tertawa-tawa dengan tingkah Rion ... Namun dia langsung bangkit saat mendengar imbalan yang Rion tawarkan, hingga dia mengucapkan, "serius bro? ... Apa maksudmu menawarkan hal itu?" Dengan mengoyangkan sedikit kepalanya lalu mengambil hp Rion untuk melihat gadis itu, "haha ... Oke lah bro, tapi kalau kau tidak menepati janji ... Aku akan cari kau sampai dapat dan membunuh kau!"

 Rion sangat ngeri mendengar ancaman Jhon, dia terus tertawa karena baginya lucu setelah itu menjawab, "ancamanmu dari dulu seperti itu saja! Tapi kau jangan pernah meremehkanku! Mau aku masih sadar atau mabuk kayak gini ... Yang namanya janji, akan aku tepati!"

 Jhon tertawa mendengarnya ...

 Keesokan harinya ...

Saskia berteriak sekeras mungkin untuk menarik pelanggan, tentunya dia sedang berjualan.

 Ibu Saskia sudah lama tiada, karena ayahnya sakit-sakitan dia akhirnya harus banting-tulang membiayai adik dan mengumpulkan uang untuk berobat ayahnya.

 Meskipun adik Saskia hanyalah adik dari nemu dijalan sedang menangis, tapi Saskia dan ayahnya sayang kepadanya.

 "Roti ... Roti rasanya Ibu ..." Teriaknya.

 "SASKIAAA rotiiiii," ucap Ibu pengendong bayi.

 Saskia dengan riang berhenti didekat Ibu itu dan turun dari sepedahnya.

 "Bentar yah Bu ..."

 "Iyah Saskia, yang rasa coklat sama susu yaa."

 "Beres buuuu!"

 Lalu Saskia mengambil roti itu dan memberikannya kepada ibu itu.

 "Makasih ya Saskia ..."

"Siap Bu ..."

 Trek ... Trek ...

 Suara langkah kaki Jhon yang pergi menuju suatu tempat, dengan memegang kertas berbentuk sobekan tanpa bentuk dan terdapat alamat seseorang.

 Dengan melihat kekanan-kiri Jhon mengatakan, 'dimana sih cewek yang Rion maksud? Apa lagi disini kayaknya rumah orang susah semua! Fruh ...' Didalam hatinya.

 Namun saat ada persimpangan Jhon melintas tetapi Saskia menabraknya mengunakan sepeda.

 "Aghh!" Teriak Jhon dan Saskia.

 Sepeda yang Saskia kendarai jatuh hingga membuat Saskia tertimpa sepedanya sendiri.

 Jhon yang terjatuh langsung bangun untuk berdiri dengan menepuk-nepuh celananya dan berkata, "ini siapa sih yang asal nabrak aja!"

 "AW, sakit banget!" Ucap Saskia.

 Dengan kesal Saskia membangunkan diri dan sepeda yang menimpanya dan melangkah kelelaki tersebut, "eh! Kamu kalau melintas dimana aja liat-liat dong! Liat nih gara-gara kamu dagangan roti saya hancur!"

 Dengan tubuhnya yang sama-sama sakit, Jhon ingin memarahi wanita tersebut ... Namun saat dia berdiri dan melihat wanita itu ... Jhon langsung terdiam.

 Suara Rion tiba-tiba terdengar jelas ditelinga Jhon, Rion berkata, "Kau luluhkan hatinya ... Jika dia luluh dan mau jadi istrimu ... Pastikan dia terus menangis setiap malam karena tidak pernah dicintai olehmu, dan pastikan kamu buat dia terus menangis! Aku mau ... Satu tahun full ... Dia menangis tanpa henti!" Dengan nada licik penuh dendam dan getaran suaranya begitu bergemuruh.

 "Heh!" Teriak Saskia menyadarkan Jhon dari lamunannya.

 Saat Saskia melihat Jhon sudah sadar dan mengoyangkan kepalanya, Saskia menarik napas lalu mengatakan, "KAMU GAK SOPAN BANGET YAH JADI COWOK, GAK JENTELMEN BANGET, DAN DENGAR YAH ... AKU MINTA KAMU UNTUK GANTI RUGI SEMUA KERUSAKAN DAGANGAN AKU!" Dengan suara sangat keras serasa seperti toak masjid.

 Selama Saskia bicara Jhon menutup telinganya, hingga Saskia berhenti berbicara ... Jhon melepaskan tangannya dari telinga dan menatap Saskia dalam.

 "Kamu bisa gak? Tenang sedikit?" Ucap Jhon dengan ramah dan lembut lalu memegang pipi kiri Saskia.

 Saskia sangat terkejut melihat cowok itu malah lembut dan menyentuh pipinya, namun Saskia memundurkan dirinya walaupun Jhon terus saja maju.

 Karena Saskia menginjak roti miliknya yang jatuh sehingga dirinya jatuh dan berteriak, "aghh," dengan terkejut.

 Namun Jhon langsung menahannya dengan memeluknya ... Tatapan mereka berdua sangat tajam dengan berkaca-kaca.

 Hingga membuat Saskia terus memandang wajah Jhon tanpa berkedip.

 Karena jarak wajah Jhon dan Saskia sangat dekat Saskia berkata, 'Yaampun, kenapa jantungku berdetak? Kenapa rasanya aku tidak karuan gini berada didekatnya?' didalam hatinya.

 Karena merasa malu apa lagi dilihat oleh orang yang melintas ... Saskia langsung mendorong pelan Jhon, dia begitu kesipu malu melihat Jhon menatapnya tanpa henti.

 Saskia menormalkan dirinya dan berpura-pura batuk, "Kremm ..." Lalu mengelengkan kepala membalikan badannya menghadap Jhon sambil berkata, "bagaimanapun juga ... Kamu tetap harus ganti rugi sama dagangan aku yang rusak kayak gini!"

 Jhon melangkah maju mendekat kepada Saskia dengan mengucapkan, "tenang aja ... Aku akan ganti rugi semuanya ... Bahkan aku bisa membiayai hidupmu."

 Saskia terkejut mendengarnya, "heh! Maksud kamu apa yah? Emang aku minta kamu membiayai hidupku?"

 Dengan senyuman licik, "kamu tidak minta ... Tapi dengan kamu menjadi istriku, aku memang harus membiayai hidupmu."

 Saskia makin terkejut dengan ucapan Jhon, dia mengangkat kepalanya dengan tatapan tajam kearah Jhon dan berkata, "dengar yah ... Aku bahkan tidak kenal kamu sama sekali! Dan apa hak kamu bisa bilang kalau aku bakal jadi Istri kamu!"

 Jhon malam menyentuh pipi Saskia dengan berkata, "aku yang mau ..."

 Saskia terkejut dengan hal itu hingga dia berkata, 'hah?'

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status