Share

MDDM 15

Bara berulang kali menelfon Indira, dia cemas sebab sedari tadi remaja itu tak merespon panggilannya. Begitu juga dengan Edgar, mereka kini tengah dalam perjalanan kembali ke rumah selepas turun dari pesawat tadi.

"Coba kamu yang telfon, Ed." pinta Bara pada Edgar.

"Sama Bang, gak di angkat juga. Pesan gue juga gak di baca."

Bara dan Edgar semakin cemas, Bara menambah laju kecepatan mobilnya. Mereka tiba di wilayah perbatasan, sesampainya mereka di gerbang Utama, jalanan itu sudah di penuhi dengan ratusan anak buah Bara dan anak buah Pram. Mereka saling menodongkan senjata, di sana juga tampak Pram berdiri di antara para anak buahnya.

Segera Bara dan Edgar turun, bersiap dengan senjata yang di sembunyikan di balik jas hitamnya.

"Joe Bara! Akhirnya lo datang juga, kemana aja lo, Joe Bara." Pram berjalan mendekati Bara.

Bara menatap datar pada Pram, pria berwajah tengil itu membuat Bara sangat muak. Pram membuang sisah puntung rokoknya tepat di dekat kaki Bara, dan menghembuskan asap nik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status