Share

Bab 25a

“Sori, Ren. Aku sebenarnya sudah menikah dua minggu lalu. Maaf ya, aku nggak bisa ngasih tahu kamu. Soalnya mendadak.” Sekar bicara dengan nada penyesalan.

Keduanya duduk berdampingan di bangku tukang siomay.

Gilang sudah menyingkir usai dikenalkan dengan Renita karena sudah melihat gelagat, sepertinya sahabat istrinya itu kurang bersahabat dengannya.

Lagi pula, selama ini, Gilang juga canggung bercakap-cakap dengan perempuan yang baru dikenalnya. Mungkin, Sakina lah satu-satunya wanita yang bisa akrab dengannya. Sekar saja yang tetangganya habis kena jutek.

“Kok bisa mendadak. Kayak orang sudah MBA aja….” Renita melirik Sekar sekilas, lalu tatapannya turun ke sekitar perut Sekar, hingga membuat sahabatnya gelapapan.

Bibir Renita mencebik karena kecewa pada sahabatnya itu. Ada rasa tak terima karena sahabatnya sama sekali tak melibatkannya dalam keputusan besar itu. Bercerita pun tidak pernah. Padahal, dulu saja sama-sama penghalu ingin mendapatkan lelaki shalih yang entah bagaiman
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Yanti Keke
gilang.... sekar mungk g sekeren skn... tp jls dua lbh baik akhlaqnya...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status