Share

45. Perubahan Husein

Di sisi lain, Habiba tengah menghadap pada Amira.

"Ada apa memanggil saya, Bu?" tanya Habiba.

Amira menyilangkan tangan di dada, tatapannya sinis pada Habiba.

"Kau tahu apa kesalahanmu?" ketus Amira menatap tajam pada wajah Habiba.

Habiba memutar otak, memikirkan jawaban. Memangnya apa kesalahannya? Apakah masih mengenai di acara pesta tadi?

"Salah pakai sendal," jawab Habiba polos.

"Kenapa kau mesti menceburkan diri ke dalam kolam? Apa maksudmu? Aku sudah bilang, supaya kamu jangan bikin malu. Tapi yang kamu lakukan tadi justru sangat memalukan!" geram Amira kesal sekali.

"Aku tidak sengaja. Aku kecebur, bukan menceburkan diri," sahut Habiba berusaha menjelaskan.

"Bodoh! Idiot! Kampungan!" Amira menarik rambut Habiba, memghampaskannya ke bawah hingga tubuh Habiba mengikuti tarikan tangan itu dan tersungkur. Kulit kepalanya terasa pedas akibat tarikan tangan Amira.

Kenapa wanita yang dulunya kelihatan baik ini malah berubah menjadi monster hanya karena status sosial?

"Tidak seharusny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Reni Lasmiwati
lanjut ceritanya semakin seru Husein cemburu buta
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
husein, dirimu jangan menyesal jika biba nanti pergi meninggalkan dirimu karena tidak tahan selalu disiksa lahir dan batin dirumahmu
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
husein, cemburu boleh saja.tapi dirimu tidak harus bersikap begitu terhadap biba.padahal dirimu tau biba sedang sakit.tapi dirimu membiarkan amira menyiram air ketubuh biba.dan kini malah menyuruh biba tidur dibawah tanpa menggunakan selimut
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status