Share

Chapter 18

"Pak Arka kenapa disini?" tanya Naya kaget saat melihat guru gila nya datang ke kedai. Ngomong-ngomong ini hari libur.

"Kenapa? Menangnya gaboleh?" tanya pak Arka balik.

"Iya," balas Naya singkat, Padat dan Jelas.

"Apa? aku ini gurumu, harusnya kamu menyambut ku bukan malah begini."

"Naya, loh kamu guru Naya kan?" tanya ibu Naya yang baru saja keluar dari kedai.

"Selamat siang, saya Arka," sapa pak Arka sambil membungkuk sopan.

"Ah maaf ibu lupa namamu nak. Oh ayo masuklah."

"Ibu."

Pak Arka tersenyum senang kearah Naya sebelum menyusul ibu Naya masuk kedalam kedai.

"Nak Arka mau makan apa ?" tanya ibu Naya.

"Tidak bu, saya sudah makan tadi hehe. Ngomong ngomong kenapa kedai sangat sepi? Ibu baru buka?"

"Akhir-akhir ini kedai sangat sepi. Mungkin karena musim hujan jadi semua orang lebih memilih berdiam diri dirumah."

"Kenapa tidak membuat pesan antar saja bu?"

"Apa? Pak maaf tapi pesan antar tidak semudah itu. Lagi pula kita tidak mempunyai kendaraan. Ibu saya juga akan s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Inon Chantiik
semoga berjodoh ya pak dan semoga Naya mau membuka hatinya buat pa arka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status