Share

Bab 142

    "Gue harus pergi sekarang." Nayla tersenyum kecil pada Jenni. Sedikit menoleh Doni. Laki-laki itu hanya diam dari tadi tapi Nayla tahu Doni sedikit terganggu dengan obrolan mereka. Nayla beranjak membuka pintu.

      "Nayla... Mungkin kalau nggak ada Raka diantara kita. Gue pengen lo jadi kawan gue. Seharusnya kita bisa jadi sahabat," ucap Jenni memandang Nayla yang berdiri di depan pintu.

Nayla hanya mendengar itu tanpa menoleh dan pergi meninggalkan kamar Jenni.

         "Gue harus nelpon Raka." Ucap Doni mengambil handphone-nya dari saku celana.

         "Jangan berani lo ngomong apa-apa sama Raka! Bentar lagi dia ke sini,  lo pergi dari sini kalau mau bikin Raka tahu tentang kepergian Nayla," bentak Jenni, dia terlalu takut kehilangan Raka.

     Doni menjambak rambutnya, frustasi. Jennife

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status