Share

3. Kunci Jiwa?

"Kunci Jiwa? Maksudnya jiwanya di kunci dan dia menjadi tidak berperasaan? sampai-sampai tidak ada sentuhan manusia padanya. Dia mengabaikanku, sama sekali tidak memperhatikanku. Bahkan tak setengah pun rasa suka dia tampilkan pada anak-anak kami. Dia tidak berperasaan hingga bahkan anak kami menangis memeluk kakinya, tapi dia sama sekali tidak menghiraukannya. Dan semua di sebabkan oleh kunci jiwa sialan itu?" Kata Yestin Yale mengerutkan kening, tidak paham dan bertanya makin banyak. Suaranya menjadi cepat dan tidak sabaran. Yang ingin dia dengar sebuah alasan yang cocok, bukan jawaban omong kosong yang sulit di percaya "Adakah yang begitu ajaib di dunia ini? Dan siapa orang terkutuk yang memikirkannya? Aku pasti akan membunuhnya ratusan bahkan ribuan kali. Mengapa dia harus menjadikan Isabella begitu tak manusiawi" lanjutnya marah.

"Jaga ucapanmu!" Tegur Patriark Yale dengan keras "Ada banyak hal di dunia ini yang mungkin tidak kau ketahui dan tidak sesuai dengan akal pikiranmu" Katanya kuat dan tegas.

"Oke-okelah aku salah" Kata Yestin Yale mengibarkan bendera putih. Semakin tua kakeknya semakin bertele-tele jadinya. Jika dia menyanggah semakin panjang ceramah yang akan diberikan kepadanya. Jadi mengakui kesalahan dengan cepat adalah pilihan terbaik.

Melihat dia mengaku salah, Patriark Yale mengangguk puas dan bertanya "Apa yang kau ketahui tentang sebuah provinsi di Emton, Igayo?" tanyanya.

"Konservatif, matrelineal, tertutup, pertentangan pernikahan dengan di luar klan-klan mereka dan Igayo merupakan asal banyak bank-bank terkenal. Dan juga mereka memiliki banyak budaya aneh, wanita memimpin dan lelaki dilempar keluar" Jawab Yestin Yale. Sungguh dia agak jengkel mendengar nama tempat terkutuk itu. Karena tempat itulah alasan yang diberikan Isabella untuk menolaknya 'perbedaan budaya dan kepercayaan' katanya, dia benar-benar muak mendengar nama Igayo disebut-sebut. Sejak saat Isabella mengunakan alasan itu, dia sangat muat dengan nama Igayo. Bahkan hanya berhubungan dengan bank-bank milik mereka dia akan mudah kehilangan kesabaran.

Igayo-lah alasan Isabella menolak lamaran super romantisnya.

"Tidak, kau salah dalam menilai Igayo, memang wanita yang memiliki kekuatan besar karena mereka mengendalikan seluruh kekayaan keluarga, tapi lelaki masih menjadi pemimpin mereka. Tidak ada lelaki buangan, tapi merantau, pengasahan lelaki muda supaya mereka tidak menjadi katak dalam tempurung.

"Dan ada satu lagi rahasia Igayo yang tidak di ketahui banyak orang, mereka sangat hebat dalam praktik penguncian jiwa. Kunci Jiwa pada prinsipnya mirip hipnotis. Seseorang bisa melupakan kenangan buruknya atau dengan kata lain hipnoterapis merekayasa cara berpikir seseorang. Menghilangkan pengalaman buruk atau menambah cara seseorang berpikir seolah-olah benar-benar pengalaman yang telah dilaluinya.

"Dan kunci jiwa bahkan lebih kuat dari Hipnoterapi. Ketika aku masih muda aku pernah menyelundup ke Igayo. Tempat itu sangat menakjubkan. Kota kecil berlapis, maju, tertata rapi, gedung-gedung yang tinggi dan sama, mereka sangat tertutup, dikeliling tembok tinggi yang memisahkan dengan dunia luar dan sangat misterius.

"Mereka masih mempertahankan banyak kebiasaan asli nenek moyang, menjadikan status seorang wanita sangat tinggi dari saat mereka lahir. Tapi tidak peduli status kelahiran seorang wanita, pada akhirnya mereka selalu identik dengan kelemahan dan hati yang lembut, tapi disaat yang sama wanita sangat teliti dan berhati-hati, benar-benar sangat cocok untuk perhitungan uang dan kekayaan.

"Bayangkan di Igayo seorang wanita harus memimpin suatu Klan, mengurus kekayaan, mendistribusikan uang yang sesuai, mengurus suaminya di rumah, membesarkan anak-anaknya, menghadapi ikut campur para tetua yang statusnya lebih tinggi darinya, bayangkan berapa banyak masalah yang harus dihadapi seorang wanita?

"Maka orang-orang Igayo memiliki praktek rahasia, Kunci Jiwa. Ketika seseorang wanita terlalu tertekan, sangat sedih, tidak berdaya, depresi dan penuh keputusasaan mereka cenderung merugikan diri sendiri. Tapi beberapa keadaan wanita seperti itu bisa dimanfaatkan untuk menjadikannya lebih termotivasi dan menjadi ambisius. 

"Dan Kunci Jiwa adalah yang mereka gunakan untuk mengubah wanita yang hatinya lemah dan lembut menjadi wanita tenang dan stabil. Kunci Jiwa bisa dilakukan sendiri melalui ritual mereka yang misterius atau dilakukan oleh orang lain.

"Istrimu, aku tidak tahu dia mengunakan metode yang mana. Ada tiga cara penguncian jiwa, hipnotis, akupuntur, dan teknologi tinggi. Ada yang mengunakan salah satunya yang dinamakan kunci satu arah, mencampurkan dua diantaranya untuk efek lebih tinggi di namakan kunci dua arah, dan kunci tiga arah untuk mengunakan semuanya. Tapi meski begitu mereka pada dasarnya masih memiliki perasaan, tapi tidak selembut wanita biasa, mereka lebih rasional seperti pria" Jelas Patriak Yale dengan pengetahuannya yang terbatas. Karena Igayo sangat tertutup dan misterius.

Mereka kaya, dan memiliki teknologi yang tinggi dan super canggih, sehingga tidak bisa diusik oleh orang luar. Bahkan petinggi Emton, salah satu negara bagian Imakurga dimana Igayo berada, sangat menghormati pemimpin Klan-klan Igayo.

Jika dunia menggambarkan Yestin Yale sebagai sosok yang tak berperasaan, maka bagi Yestin Yale sosok yang paling tidak berperasaan adalah Istrinya, Isabella Tantran.

Bukan karena wanita itu telah melakukan hal-hal kejam, sadis dan biadab tanpa berkedip, melainkan karena dia tidak melakukan apa-apa.

Isabella Tantran hanyalah boneka tanpa perasaan, yang selalu menampilkan wajah ramah tersenyum sepanjang tahun.

Tidak pernah peduli apa yang dilakukan orang-orang di sekitarnya. Di hadapan cemooh dan sarkasme orang-orang bahkan keningnya tidak mengernyit sedikitpun.

Di hadapan rumor dan skandal yang berkecamuk di luar, dia masih tenang menjalani kehidupannya seperti biasa, seolah-olah semua tidak berhubungan dengannya.

Dia tidak pernah bersedih apalagi meledak marah, meski Yestin Yale bermesraan di depan matanya sendiri dengan wanita lain dan bahkan membawa anak haram ke dalam keluarga, matanya bahkan tidak beriak, senyumnya masih sangat lembut dan Yestin Yale benar-benar ragu apakah Isabella seorang manusia atau bukan.

Dia sama sekali tidak mengucapkan kalimat klasik seperti 'Tega sekali kamu. Sungguh tega kamu mengkhianati pernikahan kita. Aku mencintaimu, melahirkan anak untukmu dengan resiko kematian' 

Atau 'Kau anggap apa aku? Apa lagi kekuranganku? Mengapa kau tega melakukan semua ini padaku'

Dan sama sekali tidak ada drama bunuh diri atau pelabrakan pelakor.

Dan tak ada juga drama kisah kekerasan ibu tiri.

Mengapa hidup begitu damai bagi Isabella? Sama sekali tidak ada yang dijadikan masalah emosional baginya.

Selain tidak memiliki emosi, layaknya boneka, Isabella juga sangat misterius.

Sudah sepuluh tahun sejak pernikahan Isabella dengan keluarga Yale, tapi wanita itu merupakan keberadaan misterius di kalangan kelas atas, ia apatis, penyendiri dan tidak dekat dengan siapapun, tapi pengaruh, koneksi, dan identitasnya yang dibuktikan dengan kemampuannya mengambil alis perusahaan Tantran Company yang sebelumnya hampir gulung tikar kembali hidup dan melebihi kejayaan masa lalunya, itu saja sudah cukup membuat banyak orang bertanya-tanya siapa sebenarnya Isabella Tantran. 

Karena dia, Isabella Tantran tidak memiliki masa lalu ataupun kerabat selain Tantran tua yang telah meninggal beberapa tahun lalu. Tidak memiliki teman yang akan di wawancarai bagaimana dia bisa seperti sekarang dan tidak ada sekolah yang menyatakan diri sebagai alumnus Isabella Tantran.

Satu-satu identitas Isabella Tantran yang diketahui semua orang adalah cucu angkat Tantran tua yang seakan muncul dari udara, mengambil alih kendali Tantran Company, mewarisi seluruh warisan Tantran Tua yang tidak menikah dan tidak memiliki anak,  dan juga menikahi Yestin Yale di tahun yang sama.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status