Share

Chapter 30

Penulis: Author newbie
last update Terakhir Diperbarui: 2025-02-18 17:30:20
"Dan akhirnya nama Alya juga kalung itu diberikan kepadamu, awalnya ibu tidak berpikir macam-macam saat bibimu memberikannya kepada ibu, sampai akhirnya Yudhana datang mencari putrinya yang bernama Alya." sambung Rahmi sebagai penutup kisah hidup adik iparnya.

Alya akhirnya mengerti, kisah mereka cukup rumit dan Yudhana datang tanpa rasa malu setelah membuang istri dan anaknya begitu saja.

"Biarkan aku menjadi Alya bu, putri dari Yudhana Prabha Renjana. Biarkan aku menipunya sebagai balasan dari kesalahannya di masa lalu kepada bibi Kalila, juga agar kita bisa mendapatkan kekayaannya." Alya tersenyum sinis dengan kedua tangan menyilang di dada.

Bagi Alya, kekayaan Yudhana yang akan ia nikmati tidak sebanding dengan rasa sakit hati dan penderitaan bibinya. Lagipula Karina juga sudah menikah dengan Kaivan, pria konglomerat itu pasti sudah cukup memberikan banyak uang padanya, jadi Karina tidak akan membutuhkan kekayaan ayah kandungnya lagi.

*******

Agatha masih kesal setelah
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Pernikahan Kontrak Tuan Muda   Chapter 63

    Delapan tahun kemudian... "Mama!!" Seorang anak laki-laki berlari menghampiri Karina lalu memeluknya erat seolah mereka sudah lama tidak bertemu, sedangkan di belakangnya seorang gadis kecil acuh tak acuh berjalan melewati mereka berdua begitu saja. Aryan dan Arsyla, dua anak kembar yang memiliki sifat yang sangat bertolak belakang dengan keunikan mereka masing-masing. Aryan yang memiliki wajah Kaivan namun sifatnya mirip Karina, sedangkan Arsyla memiliki wajah Karina namun sifatnya sangat dingin seperti Kaivan. "Ma, Aryan mau eskrim." "Aryan sudah makan eskrim ma, jangan dibelikan lagi." sahut Arsyla yang tengah sibuk memainkan video gamenya. "Bohong ma!" "Aku tidak bohong! Aryan, gigi kamu sudah ompong karena terlalu banyak makan eskrim. Aku malu punya saudara kembar jelek seperti kamu!" "Ma.." rengeknya dengan bola mata berkaca-kaca. "Oke mama belikan, tapi Aryan harus mau kalau mama ajak ke dokter gigi. Setuju?" Aryan mengangguk cepat dengan senyum lebar

  • Pernikahan Kontrak Tuan Muda   Chapter 62

    "Kami turut berduka atas meninggalnya nona Agatha, tuan Kaivan." Kaivan hanya mengangguk pelan, ia tidak memalingkan sedikitpun pandangannya dari makam Agatha. Satu persatu orang-orang mulai pergi, hanya ia yang tetap disini entah sampai kapan. Kacamata hitam selalu terbingkai di wajahnya, untuk menutupi kesedihannya dari semua orang juga untuk menjaga perasaan Karina. Hampir satu minggu ini, hujan selalu turun bahkan sekarang pun rintik hujan mulai membasahi tanah makam. Dua langkah dibelakangnya, Karina menunggunya dengan sabar meskipun ia juga sudah lelah. Ia lelah melihat Kaivan terus larut dalam kesedihannya, tetapi ia juga tidak tau bagaimana harus menyampaikan rasa lelahnya. Karina maju mendekati Kaivan, payung yang ia pegang ia gunakan untuk menutupi tubuh Kaivan dari hujan yang mulai deras. "Pulanglah Karina, kamu akan sakit jika terus berada disini." Entah sakit apa yang Kaivan maksud, jika itu soal hati Karina sudah sakit sejak kemarin. "Tidak, kita akan pulang bers

  • Pernikahan Kontrak Tuan Muda   Chapter 61

    "Oh God! are you nuts?!" Dua pasangan muda itu terkejut setengah mati saat Kaivan tiba-tiba masuk ke kamar, saat mereka tengah bersenang-senang. Kaivan tidak memperdulikan ocehan mereka, ia duduk di sofa yang menghadap ke jendela dan menampilkan pemandangan ratusan cahaya lampu ibukota. Arkana akhirnya menyuruh wanita itu pergi karena ia lihat Kaivan tidak akan pergi dari kamarnya, juga karena tatapan Kaivan yang terlihat putus asa. "Ada apa?" "Apa kamu sudah pakai celana dalam?" tanya Kaivan balik. "Apa pedulimu aku sudah pakai celana dalam atau belum! ah, sial! kamu merusak malam indahku," Kaivan tertawa pelan, lalu memantik cerutu milik Arkana yang tergeletak di atas meja. Ia sesap cerutu itu dan membiarkan asap berputar di wajahnya, setiap hembusannya membuat sesak di dadanya sedikit teratasi. Meski belum benar-benar membuatnya lega, setidaknya ia bisa sedikit rileks. "Apa aku salah jika memberikannya kenyataan daripada sebuah harapan palsu?" "Apa yang kamu ka

  • Pernikahan Kontrak Tuan Muda   Chapter 60

    Agatha menatap cahaya yang masuk ke dalam celah selnya, dengan tatapan kosong dan penampilan yang terlihat sangat berantakan. Agatha yang begitu cantik, berubah begitu menyedihkan hanya dalam beberapa hari. Setiap kali ia memejamkan mata, yang terlintas di dalam mimpinya hanyalah sebuah kilasan yang menakutkan. Darah, teriakan kesakitan, bahkan cacian yang membuat dirinya akhirnya takut untuk tertidur. Kantung mata yang terlihat menghitam, juga mulut yang terus menggumam pelan entah mengatakan apa. Satu tangannya terangkat dan menampilkan cincin yang berkilau terbias cahaya, ia tersenyum sambil menatap cincin itu lalu menciumnya. "Aku tau, kamu pasti akan datang." ujarnya sambil menatap kembali cincin itu dengan binar di matanya. ******* Bandara Paris-Charles de Gaulle, Berkat bantuan Arkana, Kaivan akhirnya bisa lebih cepat sampai di Perancis untuk menolong Agatha. Sebenarnya Arkana enggan menolongnya, tapi Karina terus merengek dan memintanya untuk menolong Kaivan, mau ti

  • Pernikahan Kontrak Tuan Muda   Chapter 59

    "Maaf tapi saya belum bisa menerima ini, saya juga tidak tau apakah harta ini ada sebagian milik anggota keluarga Renjana yang lain atau tidak." Karina mengembalikan surat warisan yang belum ia tandatangani, pengacara itu terlihat menarik nafas panjang karena lelah membujuk Karina. Ia sudah terlanjur menerima uang bayaran lunas dari almarhum Yudhana, uangnya juga sudah terpakai habis jadi tidak mungkin untuknya mengembalikan uang tersebut. Kantornya belakangan ini mengalami penurunan klien, sedangkan ia harus membayar gaji karyawan dan kebutuhan lainnya. Jika bukan karena Yudhana, ia pasti sudah pailit sejak kemarin. "Nona, tapi saya sudah dibayar oleh mendiang tuan Yudhana agar nona menandatangani ini." "Jika anda ingin saya menerima ini, silahkan anda temui seluruh anggota keluarga Renjana dan tanyakan, apakah ada hak mereka di harta ini." "Dan harus ada bukti jika tidak ada hak mereka di dalam harta ayahku." sambungnya mengusulkan. Itu bukan persyaratan yang mudah, tap

  • Pernikahan Kontrak Tuan Muda   Chapter 58

    "Kau sudah berjanji akan menyelesaikannya Cindy! lalu kenapa dia masih bisa berjalan dan mempermalukan adikku!" bentak Nathan, ia menghardik Cindy cukup keras sampai menabrak lemari penyimpanan tiara. Nathan memutar gelas champagne di tangannya, ia benar-benar kehabisan ide untuk menyingkirkan Agatha dari keluarga Van Blair. Wanita itu sangat gigih, ia tidak goyah sedikitpun meski sudah diterpa banyak masalah. Dan masalah terakhir yang ia buat kemarin, ternyata tidak membuat Agatha hancur sedikitpun bahkan Agatha kembali seolah tidak terjadi apapun padanya. Sebenarnya semua usaha Agatha tidak ada gunanya mau sekeras apapun ia mencoba, karena tidak ada satupun anggota keluarga Van Blair yang menerimanya. Bahkan Dewangga pun tidak menerimanya sebagai anak, Dewangga hanya mengakuinya sebagai sebuah kesalahan. Kesalahan yang ia buat saat dalam keadaan mabuk, cinta satu malam saat hubungannya dengan ibunya Nathan sedang renggang. "Saya sangat yakin jika kemarin Agatha benar-benar terp

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status