Share

Part 37

Pisah Terindah

#37

"Aku sungguh tidak menyangka kalau kamu akan selicik ini Dara!"

"Di depanku kamu menampilkan diri bagai wanita yang berhati mulia dengan balutan penampilan yang sangat santun tetapi nyatanya hati kamu busuk!"

"Mas? Kamu ngomong apa, sih?" Spontan saja aku melontarkan tanya dengan suara setengah berteriak.

Aku teramat kaget mendengar kata-kata yang meluncur dari mulut Mas Danar. Kata-kata yang teramat menyakitkan.

"Sudahlah, Dara. Cukuplah sandiwara kamu itu. Aku sudah tahu kebusukan apa yang kamu sembunyikan. Nggak usah berpura-pura polos lagi di depan aku."

Lagi-lagi ucapan Mas Danar begitu mengoyak hatiku. Kupandangi lamat-lamat wajah Mas Danar. Garis-garis mukanya terlihat mengeras. Aku tahu, sesuatu telah berhasil mengibarkan emosinya. Akan tetapi apa? Dan kenapa sasarannya adalah aku.

"Mas, kamu omongannya nyakitin banget, sih, Mas? Melemparkan tuduhan yang nggak jelas seperti itu. Emangnya aku ngelakuin apa?"

Aku masih berusaha untuk meredam loncatan p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Adyati Adya
Makin gak nyambung dg judul
goodnovel comment avatar
Heni Hendrayani
apaan gak jelas banget pisah terindah yg ada istri tersiksa terzolimi tp msh mau bertahan bodoh
goodnovel comment avatar
Cero Yani
jadi sebel kan liat dara bego gitu. danar udah bangkrut pun tinggalin aj. dr judul gk pisah2
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status