Share

Kenangan Monika

Monika masuk ke kamar Lily tanpa permisi. Semalam gadis itu sama sekali tidak mengunci kamarnya. Awalnya ia hendak membangunkan Lily dengan kalimat nada tinggi yang mengandung kata-kata penyulut emosi seperti biasanya namun lidahnya mendadak kelu ketika bertatapan dengan gadis itu. Monika memang tak pandai membaca situasi dan perasaan orang, namun sekali lihat pun ia tahu perempuan di hadapannya kini sedang jauh dari kata baik-baik saja. Monika lalu duduk di kursi di depan ranjang Lily. Matanya menatap lurus ke arah gadis yang terduduk di atas ranjangnya memeluk lutut dengan tatapan kosong dan bibir kering yang pucat.

“Kau tidak tidur semalaman?” tanya Monika. Tak ada jawaban, Monika bahkan tak tahu gadis itu menyadari kehadirannya atau tidak. Seingatnya tadi malam Lily masih baik-baik saja, ia terakhir melihatnya saat gadis itu dengan riang mengantarkan makanan ke ruangan Arga. Monika pun langsung paham. Ada sesuatu yang terjadi di ruangan tuannya malam itu.

“Hey? Kau mendengarku?”
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status