Share

Bab. 21 Keputusan

Mata itu terus memelototi raja yang di hadapannya. Tak sekalipun berkedip walaupun disapu angin. Mulutnya yang sedikit terbuka karena kaget seketika juga ikut membeku. Waktu saat itu seakan-akan berhenti baginya. Jauh di dalam matanya, ia melihat kilasan-kilasan sebuah ingatan yang menggambarkan tentang ayahnya. Sikap ayahnya yang selalu acuh padanya, kilasan perdebatan mereka, ayahnya yang terus berjudi, mabuk, dan semua perasaan yang ia rasakan sebagai anaknya. Bahkan perasaan saat ia memutuskan pergi meninggalkan ayahnya. Ini semua ia rasakan dengan perasaan asing.

'Apa itu?'

'Perasaan macam apa ini?'

'Ingatan siapa ini?'

'Apa itu aku?'

Namun kali ini ia tak kehilangan kesadaran seperti sebelumnya. Dan rasa sakit kepala yang muncul secara tiba-tiba juga tidak terlalu sakit. Ia masih bisa menahannya. Sama halnya dengan yang sebelumnya. Yohan sedikit demi sedikit mulai merasa semua ini pasti ada kaitannya dengan kehadirannya di dunia ini.

Raja yang melihat Yohan terbelengu rantai di h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status