Share

Ingatannya Kembali

"Nanti aku jelaskan, sekarang kita masuk saja. Kita ketemu sama adik-adik mahasiswa," katanya.

"Baiklah, Mas." Aku manut saja. Kami menemui penghuni kost.

Mereka terkejut dengan kedatangan kami. Mas Ari mengingat orang-orang di kostan ini. Aku rasa dugaanku benar, Mas Ari sudah mengingat semuanya.

Setelah berbincang cukup lama, kami meninggalkan kostan. Mas Ari membawaku ke restoran tempat ia menyatakan akan menikahiku pertama kali.

Ketika mengingat peristiwa itu, ada berbagai rasa tercampur. Kami duduk di meja yang dulu kami tempati.

"Mas, ini kan tempat yang kita duduki saat itu?"

"Benarkah?" tanya Mas Ari.

"Mas ajak aku ke sini, pasti Mas sudah ingat semuanya. Makanya Mas Ari membawaku ke kost-kostan dan ke tempat ini."

"Silahkan pesan makanannya dulu," katanya.

"Jawab dulu," jawabku.

"Nggak mau. Pesan dulu! Apa mau pilih pesanan saat itu?" tanyanya.

"Apa?"

"Eh, iya. Kamu mau pesan makanan seperti saat itu?" tanyanya lagi. Aku mengangguk dengan senyum mengembang di bibir ini.

"Kena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status