Share

Benih Cinta

Pria itu kini berada di seberang jalan, rumah Alea. Dia mengamati dari jauh, tak berani untuk sekedar turun dari mobil. Wajahnya sekarang sudah lebih tenang, dengan nafas teratur, tidak seperti beberapa saat yang lalu sebelum dia sampai ketempat itu.

Perubahan itu terjadi, saat netranya menangkap siluet Alea dr balik gorden. Kelihatan gadis itu sedang mondar-mandir di dalam sebuah ruangan, yang ditebak Leon sebagai kamarnya. Ah, melihat bayangan dirimu saja, hatiku sudah kembali membaik! Sekuat itukah pengaruh dirimu dalam kehidupanku, Alea? Bjsik Leon lirih. Wajah murungnya, tak lepas memandang ke arah kamar gadis itu.

Ddrrrtttt ...

Getar ponsel di dalam saku celana, membuat pria itu sedikit terlonjak. Dikeluarkannya benda pipih itu, lalu mengusap layar. Muncul nama Alea di sana. Seketika wajah murung itu, jadi berseri melihat sebuah pesan masuk dari gadis itu. Buru-buru dia membuka aplikasi hijau bergambar gag

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status