Share

Bab 14

"Reyhan awas!"  Kakiku tersandung kain lap. Tak sengaja, aku menubruk tubuh Reyhan. Reyhan terjatuh dan aku ....

Bibirku tak sengaja menyentuh pipinya. Aduh, rasanya malu … sekali.

"Han, kalau jalan itu hati-hati. Dulu pertama liat kamu, kamu nabrak aku," ucapnya sambil berusaha bangun. 

"Maaf, Rey. Sakit ya?" 

"Nggak, Han. Enak kok nggak sakit." Dia mengusap bagian yang berada di bawah pinggulnya.

"Udah, kamu sekarang tidur. Itu kamar kamu," ucapnya sambil menunjuk kamar untukku. 

"Kamar kamu di mana

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Wiryosentono Wiryosentono
hany bodoh
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status