Share

Kebenaran Lain

"Tidak bisa begini." Lion bangkit dari duduknya. Meraih jas putih kebesarannya, lalu melangkah keluar dari pintu dengan terburu-buru.

Langkah Lion semakin cepat menyusuri koridor rumah sakit. Bukan untuk ke ruangan pasien, melainkan keluar dari bangunan itu.

Pria itu begitu tergesa-gesa, hingga tidak melihat sekitar dan tanpa sadar menabrak seseorang.

"Aduh!"

Seketika langkah Lion terhenti. Ia menatap sosok wanita yang kini bersimpuh di lantai dingin rumah sakit.

Lion sedikit berjongkok sembari mengulurkan tangan, "Anda baik-baik saja?"

"Ah, iya. Terima kasih."

Tubuh Lion menegang dengan mata terbelalak, bibirnya seakan kaku untuk berbicara. Sedang sosok di hadapannya terlihat kebingungan. Sedikit memiringkan kepalanya menatap Lion.

"Anda baik-baik saja, dokter?" pernyataan itu berhasil menyadarkan Lion dari keterkejutannya.

"I-iya." jawab Lion singkat dengan rasa gugup mendera, membuat tubuhnya kaku.

Perlahan Lion membantu sosok di hadapannya untuk berdiri. Lion mengalihkan pandangan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status