Share

Chapter 44

     Rombongan Han dengan tergesa-gesa menyusuri Padang Qing-lue. Sebetulnya Kaisar Jing Xing amat menyangsikan putera keduanya berada di padang belantara itu. Tetapi Hua Shi sangat keras hati.

     “Ayahanda, saya mohon percayalah pada saya. Bagaimanapun, ini juga demi Ming Shi!”

     Terpaksa Kaisar Jing Xing dengan ragu-ragu mengikuti kemauan puterinya. Betapa terkejutnya ia saat melihat Ming Shi tengah berdiri di tengah-tengah sepetak tanah gersang amat luas, tercenung memandang langit biru. Cepat-cepat Kaisar turun dari kudanya, dan berseru, “Ming Shi!”

     Perlahan, Ming Shi menoleh. Kaisar Jing Xing semakin terkejut melihat tatapannya yang hampa. Seketika pula penyesalan yang luar biasa besar menguasai hatinya, tersentuh akan keadaan Ming Shi yang mengenaskan. Ia melangkah cepat ke arah pemuda itu, dan setelah tiba di hadapannya, ia memeluknya.

     “Ming Shi! Betapa mengenaska

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status