Terjebak Pesona Bos

Terjebak Pesona Bos

Oleh:  Zenkodok  On going
Bahasa: Bahasa_indonesia
goodnovel16goodnovel
10
5 Peringkat
71Bab
16.0KDibaca
Baca
Tambahkan

Share:  

Lapor
Ringkasan
Katalog
Tinggalkan ulasan Anda di APP

bijaklah dalam memilih bacaan cerita 21+++ terdapat adegan berbahaya dan dewasa di dalamnya. === Terjebak Pesona Bos. aku tak tahu awal mula dari semua ini, yang aku ingat hanyalah ketika aku membutuhkan pekerjaan dan secara tidak sengaja aku melihatnya. melihat seorang bos yang sedang melakukan hal tidak senonoh pada dirinya sendiri. sejak saat itu aku terjebak dalam lingkarannya dan sulit untuk keluar. terjebak pesona yang membuatku hanyut akan pesonanya. Ketika bos yang menjengkelkan berubah menjadi bos yang baik hati dan selalu peduli membuat mu terpesona tanpa sengaja. Lalu apa yang akan di lakukan. Menyerah dengan cinta itu. Atau berhenti saat semua rahasia terbongkar?

Lihat lebih banyak
Terjebak Pesona Bos Novel Online Unduh PDF Gratis Untuk Pembaca

Bab terbaru

Buku bagus disaat bersamaan

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Komen
user avatar
Tinna Septian
ceritanya bagus tapi banyak banget typonya... minta tolong sebelum di up di cek spellingnya dulu ya kk penulis :)
2023-04-19 12:44:09
0
user avatar
Sri Watini
bagus banget
2023-02-26 12:37:24
1
user avatar
Indah Z. Ardiansyah
ceritanya bagus ada komedinya juga
2023-02-26 01:04:33
1
user avatar
Sandika Lawu
ceritanya seru dan luar biasa.
2023-01-22 00:09:47
0
user avatar
Melissa Icha
ini update bab baru nya setiap apa ya kak?
2022-11-24 09:06:31
0
71 Bab
1
Prolog​Nia-Roda kehidupan memang benar adanya, dan aku mengalaminya sekarang. Berada di titik paling bawah saat ini.Dan baru satu minggu kami tinggal disini, setelah tiga kali pindah tempat, dan sekaligus ini pertama kalinya aku tinggal kontrakan agak lebih besar di banding kemarin,Aku masih benci sama papa, karena kesalahannya menjadi kami seperti ini. Alasannya tak mau aku ungkap sekarang karena aku masih belum terbiasa seperti ini, walau sudah berjalan enam bulan lamanya.Tapi saat ini papa bekerja di teman lamanya sebagai driver juga selama enam bulan ini, terkadang mama juga ikut.“Sarapan san..,” ucap mama“Nanti ma, aku udah telat” aku bohong ke mama, karena di meja cuman ada satu piring, aku sengaja gak makan itu karena buat mama, pasti dia belum sarapan.“Kamu mau kemana?”“ada panggilan kerja, “ kataku dengan wajah datar karena aku mendapat lowongan kerja dari temannya papa juga. Gak ada salahnya aku coba.“Ya udah, jangan lupa makan yahh” aku senyum ke mama, karena itu j
Baca selengkapnya
2
Harsa-Ada tikus yang tak tau aturan masuk dalam kantor, “Panggil Kepala HRD kesini!!” teriakku kesal saat menelpon bagian HRD, ada seseorang yang masuk keruanganku tanpa izin,“Itu pak, ibu ayu” ucap salah seorang bawahanku,“Kumpulin semua Office Boy di tempatnya, sekarang!!” pintaku sedikit geram, apa mungkin itu orang yang aku pecat kemarin, dia mau balas dendam karena itu. Office Boy yang mencoba menguntitku untuk mencari aib dari diriku.“Sudah semua pak,” kata Ibu Ayu, aku langsung menuju ke ruangan tempat para Office Boy berada,Mereka semua langsung berdiri saat aku datang, memang harus seperti itu seharusnya, mereka juga berjajar rapih seperti mau upacara.Aku tak masuk ke dalam karena sirkulasi udaranya tak bagus untuk di hirup, dan membiarkan ibu Ayu yang mengurusnya, aku ingin melihat orangnya pasti ada salah satu dari mereka.“Siapa yang tadi bertugas membersihkan gedung empat silahkan maju ke depan” ada sepuluh orang yang maju ke depan.Aku langsung melirik ke salah satu
Baca selengkapnya
3
NiaSampai rumah juga, untung ada tukang ojek. Jadinya gak terlalu malam, pasti mama udah tungguin.“Aku pulang” ucapku“Ma… aku bawa makanan” kataku, pas mama lagi buka kulkas.“Apa itu?”“Nasi goreng, sama sate, aku dapat tips karena kerjaan aku” kataku setengah berbohong, karena uang aku terima berasal dari boss aku.Dia bilang itu uang ganti rugi, dan nilainya cukup besar. Hampir dua juta rupih, karena lima ratus ribunya di potong sama bu ayu.“albert pulang hari ini ma?” Tanya gue selesai makan malam, tapi belum mandi.“Iah, dia lagi di jalan, dia lagi libur semester” aku angguk pelan aja, karena albert lebih mandiri dari aku, jadi gak kwahtir dia kesasar pulang kesini.Hawanya memang beda dari rumah, hawa panas masih menyengat kalau udah malam hari. Karena gak ada AC sekarang, cuman kipas angin.Dan papa pulang satu minggu satu kali, bahkan lebih.Selesai mandi aku langsung ke kamar, kamar aku tak terlalu luas cukup taruh lemari, meja kecil, dan satu tempat tidur susun. Albert ti
Baca selengkapnya
4
Harsa-Benar kata budi, kalau begini terus dorongan seksual aku semakin gak kendali. Dan bodohnya taruh hasil check up di meja. cewek itu kembali melihat apa yang gak harusnya dia lihat. ini cukup buat aku tertekan.“Sorry gue telat harsa.. macet banget di jalan” suara budi masuk ke kantorku, memang aku sengaja panggil dia kesini.“oke no problem” jawabku yang mondar mandir di ruangan. memikirkan kalau ada mata-mata dari perusahaan lain, sepertinya aku memikirkan berlebihan karena mata-mata perusahaan biasanya ada di film film sana.“Gak bisa besok? Apa, udah sore pula” budi langsung kasih amplop coklat, dan pasti isinya hasil yang kemarin.“Gue mau kasih tau hal penting, bud..” kataku..“Itu cewek lihat berkas gue checkup ke psikiater” lanjutku, budi langsung noleh dengan wajah yang terkejut.“Maksud lo Office Girl itu?” aku cuman angguk pelan.“gila, kenapa gak lo langsung pecat?, kalau dia kasih tau tentang lo, bisa jadi scandal besar di perusahaan lo sendiri harsa!”“Gue tau bud…
Baca selengkapnya
5
Nia-Antara senang, takut, kaget, semua menjadi satu. Tepatnya aku bingung kenapa aku mau menerimanya, apa mungkin karena gajinya akan terus bertambah.“Aku pulanggg”“Kamu bawa apa lagi?, mama masak hari ini, papa kamu pulang tadi siang, kasih uang buat makan kita satu bulan ke depan” ucap mama,“Aku udah kerja kok ma, jadi papa juga gak perlu bolak balik kesini” kataku“San,, kamu jangan gitu terus dong”“Aku nia disini ma, bukan santi” kataku sedikit emosi, rasanya aku gak mau cerita kerjaan aku. Dan aku putusin ceritanya nanti kalau suasana lebih tenang,Aku gak akan cerita tentang perjanjian itu, aku cerita soal jadi seketaris aja gak lebih dari itu.Selesai mandi, di meja makan masih ada masakan mama, aku gak tega juga rasanya kalau gak makan buatan mama,Sepertinya cuman aku yang belum makan, albert juga belum pulang, aku pilih masakan mama yaitu capcay,Makanan yang paling aku suka dari kecil sampai sekarang, aku langsung habisin tanpa sisa. Nasi uduk yang aku beli, aku pisah
Baca selengkapnya
34
HarsaHari ini aku sengaja langsung bertemu papa budi, sekaligus di temanin budi juga, ada hal lain selain check up yaitu mau lebih tau lebih dalam tentang nia dari test kepribadian yang di lakukannya kemarin.,“ini hasil tentang partner kamu” ucap papa budi kasih lembaran berkas.“dan ada kabari baik untuk kondisi kamu,”“saya nyatakan gak perlu obat penurun hormon,.”“serius om??” angguk senyum, kabar baik yang aku tunggu-tunggu.“jadinya harus perlu treathment lagi?”“Kalau di bilang butuh, masih butuh, kalau di bilang gak perlu yang bisa juga”“kalau tidak mau threatment lagi, harus banyakin kegiatan di luar kantor, jalan-jalan, atau sejeninsnya. yang penting ”“oh ia, ada penyebab libido kamu selain genetic, yaitu tekanan psikis kamu, mungkin jabatan yang kamu emban sekarang membuat kamu tertekan” ucapan papanya budi benar-benar tepat adanya.“jadi selama kamu bisa lepasin beban itu, dan s
Baca selengkapnya
6
Harsa-Beberapa Hari ini yang membuat pikiran aku campur aduk, Antara takut, bingung karena apa yang aku ambil sekarang keputusan bena atau tidak menjadikan nia partner.Tak ada yang tau masalahku, kalau aku kasih tau masalah yang aku hadapi sekarang bisa-bisa mereka akan berpikir macam-macam,“lo bengong pikiran apa?” tanya budi.“Campur aduk,”“Pasti horny lo ya liat buah dadanya si nia pas kemarin di kantor bokap gue?” aku langsung noleh, tapi ucapannya betul, itu terlintas di pikirannku saat ini.“ia” jawab gue karena memang kepikiran buah dadanya yang terlabut tangktop putih saat putih, apa lagi gak sengaja aku memegangnya saat itu,.“gue penasaran ukuran berapa ya itu buahdada nya, gue rasa 36D, tangktopnya aja kayak gak muat” gue setuju sama budi,Tapi daya tarik nia bukan dari situ saja tapi pinggulnya juga, walau lebih berisi dari wanita lain, tapi dia masih bisa di bilang langsing. Karena pinggangnya t
Baca selengkapnya
7
NiaRasanya masih ada yang menganjal di tenggorkanku, Pertama kalinya aku menelan sperma.“san kamu kenapa,? tanya mama pas aku habisin satu jus jambu karena untuk membuang rasa yang aneh di tenggorokanku.“hehe iah mah, panas dalam“ kataku tutup kulkas.“gimana hari ini?”“lancar ko mah, tapi aku belum terbiasa aja kali yah,”“tapi mama jangan kwahtirin aku yah, aku udah kerja dan semoga aku betah dengan pekerjaan aku sekarang” lanjutku.“iah, makan dulu, mama tadi belanja ke pasar buat irit jangan beli makanan terus” aku cuman senyum aja,‘kamu beli apa lagi?’“pecel ayam, hehe katanya enak’‘beli empat?’‘iah, buat mama albert aku,’ kataku‘papa?’‘kan gak pulang, jadinya aku makan dua’ awal sih ia, tapi seperti keadaan belum bisa memperbaiki hubungan aku sama papa saat ini.Aku langsung menuju kamar buat mandi, albert sedang di kamar juga karena baru sele
Baca selengkapnya
8
Harsa-Semalaman aku benar-benar tak bisa tidur, bukan karena libido aku naik lagi tetapi, pertama kalinya aku merasakan sakit perut seperti ini. Hampir 2 jam sekali buang air besar. Rasanya badanku terasa lemas hari ini,Dan sianganya aku langsung info ke nia kalau aku tak kantor, membatalkan meeting termasuk janji sama client dan dia boleh masuk apa tidak. Aku memilih menunggu budi di sini sambil membawa obat sakit perut.Aku harap nia bisa membantu karena kembali mengundur jadwalnya,Hampir satu jam, budi akhirnya datang, aku hanya tergeletak lemas sambil pegang perut.“gue periksa dulu har…” aku cuman meringis pasrah.“keracunan makanan lo ini, makan dimana?”“makan makanan sushi gitu’ jawabku.“bisa jadi itu penyebabnya, dan lo minum ini, jangan minum obat treatment dulu selama sakit perut lo sembuh.”“kalau belum membaik, gue panggil ambulans dan harus di rawat inap”“seserius itu kah?”
Baca selengkapnya
9
Nia-Hari ini aku di suruh ke kantor untuk mengambil berkas untuk di tanda tangani langsung oleh pak harsa.Dan pulangnya aku ke rumah sakit, karena sakit perutnya belum juga membaik, dan juga ia sering muntah saat menelan makanan.Tapi setelah dua hari di rawat intensif kondisi membaik, keracunan makanannya cukup parah karena kerang yang di makannya tidak matang dan benar-benar mentah, itu kata dokter yang aku dengar.Aku menerima telepon dari boss harsa kalau ada managernya bernama rudy akan jemput aku sekaligus membawa berkasnya. Dia tak kasih tau orang seperti apa dan hanya bilang dia bakalan temuin aku di loby.“upss sorry” ucap seseorang yang menabrakku saat dia masuk masuk ke lift buru-buru, Bersama orang yang aku kenal yaitu sherly.“iah gpp” jawab gue pelan sambil masuk ke dalam membawa tumpukan berkas. Sherly hanya terdiam seolah kami tak saling kenal, mungkin ini karena ada orang ini sherly jadi jaga jarak.“s
Baca selengkapnya
DMCA.com Protection Status