Share

BAB 180

BAB 180

Dua puluh menit kemudian Dokter Ardian kembali dengan membawa pesanan Citra. Ia datang dengan muka ditekuk sampai kusut.

“Cit!” panggil Dokter Ardian seraya mengetuk pintu toilet Citra.

Citra pun segera membuka pintu toilet itu ketika mendengar suara Dokter Ardian memanggilnya.

“Terima kasih, Mas,” ucap Citra dengan tersenyum seraya menerima kantong keresek hitam dari Dokter Ardian.

Sepuluh menit kemudian, Citra keluar dari dalam toilet.

“Mas, kamu pinter banget sih kalau milih celana dalam. Pas banget tau,” ucap Citra senang.

“Kan aku udah sering melepas celana dalam kamu. Jadi, aku tahu dong ukuran punya kamu seberapa,” balas Dokter Ardian dengan mengangkat sebelah sudut bibirnya.

Senyum di bibir Citra pun tiba-tiba sirna. Ia jadi kesal kalau ingat Dokter Ardian sering memaksanya untuk bercinta.

Sesampainya di air terjun, Citra merasa terkejut. Di sana banyak muda mudi yang tengah berpacaran. Mereka duduk berdampingan di atas batu dan saling berpegangan tangan menyaksikan ai
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (2)
goodnovel comment avatar
Kiki Sulandari
Citra....tak usah bertanya yg tak penting Yang penting sekarang,kamu bahagia bersama Ardian,....
goodnovel comment avatar
Anie Jung
Iya, ngk usah bhs masa lalu Suami mu, ujung²nya kau juga yg kesal Cit.
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status