Share

645. Pertengkaran

Penulis: Lil Seven
last update Terakhir Diperbarui: 2025-08-28 21:27:18

“Ly."

Suara Jamie terdengar serak, berat, sekaligus tajam ketika ia menatap Lyodra dari seberang meja kerjanya.

“Sampai kapan kamu mau terus menghindar? Aku sudah kasih waktu, tapi kamu tetap diam. Apa kamu sadar diam kamu itu bikin aku gila?”

Lyodra menunduk, jemarinya meremas erat rok kerjanya.

“Aku... bukan mau menghindar, Jamie. Aku cuma... aku butuh waktu.”

“Tapi waktu itu sudah habis!”

Jamie membentak, berdiri dari kursinya. Kursi kulit berderit keras, menambah tekanan di ruangan itu.

“Aku sudah cukup bersabar. Aku pikir aku bisa percaya, tapi setiap kali aku mencoba, selalu ada sesuatu yang bikin aku ragu. Dan tahu apa yang paling menyakitkan? Kamu nggak pernah kasih aku alasan untuk berhenti curiga.”

Lyodra menggigit bibirnya, menahan tangis yang menggenang.

“Kamu salah paham. Aku nggak—”

“Salah paham?”

Jamie menekankan kata itu dengan tawa getir.

“Kalau begitu, jelaskan padaku. Kenapa ada laporan kalau kamu bertemu Jupiter kemarin? Di luar kantor, buk
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   659.

    Lyodra berdiri di balkon, wajahnya pucat. Foto-foto Shane, ancaman yang menekan, dan ultimatum Jamie terus menyesakkan dadanya. Saat pintu terbuka, Jamie masuk dengan tatapan tajam. “Aku sudah cukup, Ly,” ucapnya tegas. “Aku tahu semua permainan Shane. Tapi yang paling penting—aku harus tahu… kamu ada di pihak siapa? Aku atau dia?” Lyodra tercekat. “Jamie… kamu tahu jawabannya. Aku memilih kamu, aku selalu memilih kamu. Aku hanya takut kalau—” Jamie menghentikannya dengan langkah cepat, meraih bahunya. “Tidak ada ‘kalau’, Ly. Kalau kamu masih diam, kalau kamu masih biarkan dia mengaturmu, kita berdua hancur. Aku tidak akan mundur.” Air mata Lyodra jatuh. “Aku hanya tidak ingin kehilanganmu…” “Kamu tidak akan kehilangan aku. Yang akan kita singkirkan adalah Shane.” Jamie menarik Lyodra dalam pelukan, lalu menatapnya dengan api di mata. “Mulai malam ini, aku melawan balik. Bukan hanya untukku, tapi untuk kita.” Bab Konfrontasi Hari itu, ruang rapat besar dipenuhi para

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   658.

    Malam itu kantor pusat Alexandro Corp terasa dingin. Lampu-lampu masih menyala meski sudah lewat jam kerja. Jamie berjalan cepat menuju ruang rapat utama, wajahnya dingin, rahang mengeras. Di tangannya ada berkas—bukti transaksi keuangan yang akhirnya membuka semua tabir Shane. Di ruangan itu, Shane sudah menunggu dengan senyum penuh kepalsuan. Jupiter duduk di sampingnya, terlihat tegang, tetapi masih berusaha menutupi dengan sikap tenang. Jamie menghentikan langkahnya, berdiri di ujung meja panjang. “Akhirnya permainan kalian terbongkar,” ucapnya dingin. Shane menepuk-nepuk meja, seolah masih punya kendali. “Kau pikir bisa menang hanya dengan selembar kertas, Jamie?” suaranya licin. “Semua orang di perusahaan ini tahu aku lebih berpengalaman darimu. Dan Lyodra… dia sudah cukup sering menemuiku. Kau yakin masih bisa mempercayainya?” Jamie mengepalkan tangan, tapi tetap menatap tajam. “Berhenti bawa-bawa namanya. Kau yang menyeret Lyodra ke dalam permainan kotormu.” Jupiter a

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   657.

    Lyodra berdiri terpaku di ruang kerjanya yang sunyi. Ponselnya bergetar berkali-kali, layar menampilkan pesan baru dari nomor asing. Dengan jemari gemetar, ia membuka pesan itu. [Pesan masuk: Kau terlihat sangat panas malam itu, Ly. Jamie pasti bangga punya tunangan yang bisa seperti ini di mobil dengan pria lain. Tapi bagaimana kalau aku sebarkan foto ini ke media? Atau langsung ke keluarganya?] Lyodra menutup mulut dengan tangan. Napasnya tercekat. Foto-foto itu… dirinya bersama Jamie di dalam mobil, basah oleh gairah yang nyaris melampaui batas. Sudut foto diambil dari jauh, tapi cukup jelas menunjukkan wajah mereka. "Shane…" gumamnya, tubuhnya melemas. Belum sempat ia membalas, ponselnya kembali bergetar. [Kau tahu apa yang kuinginkan, Ly. Datang temui aku malam ini. Jangan biarkan Jamie tahu. Atau aku akan pastikan fotomu jadi viral.] Lyodra menunduk, matanya berair. Ia memikirkan Jamie—tuan yang begitu dingin, keras, sekaligus pria yang membuatnya jatuh cinta tanpa bisa m

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   656

    Malam itu kantor Jamie terasa lebih sunyi daripada biasanya. Lampu di ruangan CEO hanya menyisakan temaram, sementara pria itu duduk di kursinya dengan wajah keras. Jemarinya mengetuk meja, irama pelan yang menandakan pikirannya sedang bekerja keras. “Jadi kau yakin, semua jejak itu mengarah pada Shane?” Jamie menatap tajam salah satu staf kepercayaannya yang melapor lewat dokumen di tangannya. “Ya, Tuan. Kami menemukan pola yang sama, foto-foto yang disebarkan berasal dari sumber yang selalu kembali ke jalur Shane. Dan ada indikasi Jupiter dilibatkan, meski tidak sepenuhnya sadar.” Jamie menghela napas panjang. Matanya meredup, amarah dan kecewa bercampur jadi satu. Ly. Gadis itu sudah cukup menderita, tapi sekarang malah dijadikan umpan. Jamie menegakkan tubuh, sorot matanya berubah dingin. “Kalau begitu… kita tidak lagi hanya bertahan. Saatnya menyerang.” --- Di sisi lain, Lyodra duduk di kamarnya. Ponselnya kembali bergetar—nama Shane muncul di layar. Tangannya gemetar, tapi

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   655.

    Langkah Jamie terdengar berat menghentak lantai marmer saat ia masuk ke ruang rapat pribadi yang kosong di lantai atas. Satu tangan memegang ponsel, satu lagi terkepal erat di saku. Matanya hitam, dingin, penuh bara yang siap meledak. Shane sudah menunggunya di sana. Duduk santai dengan setelan jas abu-abu muda, seolah ruangan itu adalah miliknya. Senyum tipis menghiasi wajahnya, senyum yang bagi Jamie lebih menusuk daripada seribu kata. “Jamie,” Shane membuka suara, tenang, seperti ular yang menggeser tubuhnya di antara rerumputan. “Cepat juga kamu datang. Aku kira kamu sibuk memanjakan tunangan cantikmu itu.” Jamie menahan napas, dadanya naik turun cepat. “Berhenti mutar-mutar. Apa maksudmu mengirim foto itu padaku?” Shane terkekeh ringan. “Oh, jadi kamu terima ya? Bagus. Aku hanya… peduli. Bukankah wajar kalau sahabat memperingatkan sahabatnya?” Jamie menghempaskan ponselnya ke meja, layar masih menyala dengan foto Lyodra dan Jupiter. “Kamu sebut ini peduli? Ini fitnah, Shane

  • Terperangkap Gairah Dokter Tampan   654.

    “Ly… kamu serius? Kamu diam-diam ketemu Jupiter tanpa bilang apa-apa ke aku?” Suara Jamie pecah, rendah namun penuh bara. Lyodra membeku, kedua tangannya bergetar memegang tas kerjanya. “Aku… aku cuma—” “Cuma apa?” Jamie mendekat, wajahnya begitu dekat sampai Lyodra bisa merasakan hembusan napasnya. Mata hitam itu berkilat tajam, campuran luka dan cemburu yang tak tertahan. “Cuma ingin membuatku terlihat seperti orang bodoh? Atau cuma ingin memberi celah pada Shane untuk menertawakan kita?” “Aku nggak berniat menyakitimu, Jamie!” suara Lyodra pecah, hampir berbisik. “Aku hanya bingung… aku tertekan. Shane… dia—” Jamie langsung meraih bahunya, menahan tubuhnya agar tak bergeser. “Shane apa? Katakan.” Tatapan Lyodra bergetar. Ada rahasia yang menyesakkan dada, ada ancaman foto-foto Shane yang terus menghantuinya. Tapi kata-kata itu terhenti di tenggorokannya. “Aku nggak bisa,” lirihnya. Jamie terkekeh dingin, nyaris menyakitkan. “Nggak bisa atau nggak mau? Bedanya tipis, Ly.” K

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status