LOGINAku adalah orang yang dipilih langsung oleh bos mafia, Vicky untuk menjadi tameng bagi gadis kecil yang dia cintai. Memasuki tahun ketiga pernikahan kami, aku sudah delapan kali diculik oleh musuh-musuhnya. Kali ini, Vicky datang membawa orang-orang untuk menyelamatkanku. Negosiasi bahkan belum berlangsung lima menit, telepon gadis itu pun masuk. “Kak Vicky, aku kalah main jujur atau tantangan. Aku harus mencium pria yang ada di sini, tapi aku ingin menyimpan ciuman pertamaku untukmu.” “Kamu bisa datang mencariku sekarang?” Tanpa ragu sedikit pun, Vicky pergi. Di saat yang sama, sebilah pisau menembus perut bagian bawahku dan darah merembes ke mana-mana. Seperti tujuh kali sebelumnya, anak buahnya menyelesaikan masalah dengan uang, lalu membawaku ke rumah sakit. Di dalam rumah sakit, aku mendengar mereka menebak-nebak apakah aku bisa hidup sampai gadis itu lebih mandiri. Mereka tertawa terbahak-bahak, hanya aku yang menangis. Misi menyelamatkan bos mafia gagal, aku akan segera dimusnahkan oleh sistem. Vicky, aku tak akan bisa hidup sampai hari itu.
View MoreSaat aku bicara, Vicky sudah berhasil dilumpuhkan dan ditekan ke lantai oleh Rendy, tak bisa bergerak sedikitpun.“Rendy, jangan sampai membahayakan nyawa.”Mendengar itu, Rendy menjawab, “Iya,” tapi tetap tidak mau melepaskannya.“Kalau begitu, kita serahkan ke kantor polisi. Laporkan dia atas kasus pelecehan.”Aku membungkuk sedikit, “Aku mau bicara dengannya, kamu tunggu di sana saja.”Rendy ingin menolak, tapi melihat sikapku yang tegas, akhirnya dia melepaskannya dengan enggan.Begitu Rendy pergi, Vicky langsung mencengkeram ujung celanaku.“Semua itu salahku, maafkan aku. Kumohon pulanglah denganku. Aku janji akan hidup baik-baik denganmu. Aku akan pensiun dari dunia mafia, aku bersumpah nggak akan biarkan kamu terluka lagi.”Vicky bicara sangat cepat, seolah takut aku pergi lagi.Aku menatap matanya yang kini tidak ada kekejaman sedikitpun dan bertanya dengan bingung,“Kamu nggak mencintaiku, kamu membenciku, kamu bahkan berharap aku mati saja. Lalu kenapa sekarang malah ingin a
Aku kira tugas yang dimaksud sistem adalah menjadi guru bagi tokoh antagonis.Belakangan, aku baru tahu bahwa tugasnya adalah menjadi pekerja paruh waktu di rumah tokoh antagonis, untuk mengawasinya agar tidak menjadi jahat.Hari ini adalah akhir pekan dan tokoh antagonisnya, si Rendy sedang rapat video di rumah.Ketika mereka membahas perusahaan pesaing yang merebut proyek perusahaannya, reaksi pertamanya adalah mengirim orang untuk mencuri kucing hitam peliharaan bos lawan.Aku yang sedang menyapu lantai, tak bisa menahan diri dan tertawa.Suara rapat di belakangku berhenti. Aku masih bingung, tiba-tiba sapu di tanganku sudah diambil.Aku menoleh. Rendy membungkuk menyapu lantai, tapi dari sudut matanya dia diam-diam melirikku.“Akhirnya kamu tertawa juga. Sudah sebulan kerja di sini, mukamu selalu murung setiap hari, seolah aku nggak membayar gajimu saja.”“Meskipun aku bosmu, kalau kamu punya masalah dan lagi nggak senang, boleh cerita padaku. Siapa tahu setelah cerita denganku, ka
Saat itu, Tira berkata, “Pak Vicky, terima kasih sudah membantuku membayar biaya pengobatan nenekku. Sebagai balasannya, aku akan menjadi tameng untuk Nona Vera.”Namun hari ini, tiga tahun kemudian, nenek yang dulu dirinya selamatkan dengan sepuluh miliar itu pun lenyap tanpa jejak.Vicky tidak berkata apa-apa. Dengan tubuh dan batin yang kelelahan, dia melangkah ke lantai dua.Saat melewati kamar tidur, tiba-tiba Vicky mendengar suara Vera berbicara.Terpisah oleh satu pintu, suaranya tak terdengar polos dan manis seperti biasanya, melainkan dipenuhi niat jahat dan kekejaman.“Cari musuh yang paling pendendam, kirimkan alamat perempuan itu ke mereka.”“Sebelum Kak Vicky pergi menolongnya, beritahu aku. Aku akan mengalihkan perhatiannya. Kalian baru muncul dua atau tiga jam setelahnya.”“Bodoh, kalau dia nggak bertanya, kalian jangan bicara banyak! Cukup bilang kalau wanita itu sudah diantar pulang!”Seketika, jari Vicky yang di pegangan pintu menjadi dingin.“Biarkan saja kalau mati!
“Dia pasti sedang marah denganku.”Vicky bergumam pelan, lalu menelepon anak buahnya.Begitu telepon tersambung, dia langsung meraih jaketnya dan berlari keluar, sambil bertanya, “Dia terluka nggak? Di rumah sakit mana? Aku segera ke sana.”Anak buahnya agak bingung dan bertanya, “Bos, siapa maksudnya?’Vicky berteriak marah, “Siapa lagi?! Tira!”“Tir… apa? Tira itu siapa?”….Vicky menginjak pedal gas dan melaju ke vila lama, tapi tempat itu malah terang benderang.Ada orang asing yang sedang menyiram bunga di halaman.“Kamu siapa? Siapa yang mengizinkanmu di rumahku?!”Orang itu menatapnya seperti menatap orang gila, “Aku sudah tinggal di sini sepuluh tahun. Sejak kapan ini jadi rumahmu?”“Dasar orang gila.”Vicky pun reflek hendak mengeluarkan pistol, tapi sekilas dia menyadari ayunan di halaman sudah hilang.Ayunan itu dipasang oleh Tira saat mereka baru menikah.Tira jarang keluar, jadi menghabiskan sebagian besar waktunya di ayunan itu sambil membaca.Namun sekarang, bahkan bekas
Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.