Share

Bab 26 - Persiapan Makan Malam

Author: Night Shade
last update Huling Na-update: 2025-09-20 19:14:36

“Setuju!” seru Mybell. “Lagian dia bilang dia tidak suka dengan tunangannya!”

“Dibanding wanita itu, Nichelle jelas lebih unggul! Hati dan sikapnya!” Cathy bahkan ikut memanas-manasi.

Raul—supir pribadi mereka yang sejak tadi menyetir pun tak bisa menahan senyumannya.

Saat mengantar Mybell, ia mendengar beberapa orang bergosip soal CEO Giord. Dan sepertinya memang pria itu memperlakukan keluarga majikannya dengan sangat berbeda.

“Astaga, Cathy! Sampai kau juga!” pekik Nichelle menyembunyikan wajahnya di dalam telapak tangan. “Sudah stop! Stop!”

Mereka tertawa lepas melihat reaksi segar dari Nichelle.

Sejak 2 tahun lalu Cathy bertemu, Nichelle adalah wanita yang sangat serius. Tidak pernah membahas soal romansa apalagi memiliki lelaki yang bisa dijadikan kekasih.

Makanya, ia pun berharap cukup tinggi dengan pertemuannya dan Dominic.

Tiba di rumah, Nichelle bahkan tak bisa berlama-lama. Ia masih harus kembali ke kantor untuk melanjutkan pekerjaan.

Sementara itu, Mybell yang memiliki
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter

Pinakabagong kabanata

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 27 - Zayn, Si Pembela Momma

    “Astaga, Heli! Kenapa aku jadi gugup begini!” pekik Mybell dengan suara tertahan. Biasanya Helios hanya akan terkekeh menanggapi kelakuan Mybell, tetapi kali ini suara napasnya bahkan tak terdengar. Helios pun tengah panik. Ada rasa menyesal karena merasa terlalu cepat membawa Dominic dekat dengan rahasia mereka. Helios takut kalau Dominic menolak mereka. Takut kalau semua yang mereka bayangkan hanyalah angan yang tak kesampaian.“Oh my! Kau pucat, Heli!” seru Mybell sambil mencari gelas yang sudah berisi air putih. “Minum dulu!”Zayn yang mendengar keributan di depan pintu dapur pun menjulurkan kepalanya dengan cuek. “Kalian ini berisik. Dia Daddy kita. Bukan penagih utang!”Selama ia menjadi hacker, belum pernah Helios berkeringat dingin. Bahkan ia merasa separuh rohnya sudah terbang entah ke mana. “Aduh, kalian ini!” Mybell terheran-heran dengan kedua kembaran lelakinya. Yang satu panik, yang lain cuek.“Sudah, biar aku yang menyapa duluan! Kau keluar kalau sudah siap, Heli!” M

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 26 - Persiapan Makan Malam

    “Setuju!” seru Mybell. “Lagian dia bilang dia tidak suka dengan tunangannya!”“Dibanding wanita itu, Nichelle jelas lebih unggul! Hati dan sikapnya!” Cathy bahkan ikut memanas-manasi. Raul—supir pribadi mereka yang sejak tadi menyetir pun tak bisa menahan senyumannya.Saat mengantar Mybell, ia mendengar beberapa orang bergosip soal CEO Giord. Dan sepertinya memang pria itu memperlakukan keluarga majikannya dengan sangat berbeda.“Astaga, Cathy! Sampai kau juga!” pekik Nichelle menyembunyikan wajahnya di dalam telapak tangan. “Sudah stop! Stop!”Mereka tertawa lepas melihat reaksi segar dari Nichelle. Sejak 2 tahun lalu Cathy bertemu, Nichelle adalah wanita yang sangat serius. Tidak pernah membahas soal romansa apalagi memiliki lelaki yang bisa dijadikan kekasih.Makanya, ia pun berharap cukup tinggi dengan pertemuannya dan Dominic. Tiba di rumah, Nichelle bahkan tak bisa berlama-lama. Ia masih harus kembali ke kantor untuk melanjutkan pekerjaan. Sementara itu, Mybell yang memiliki

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 25 - Ayo, Menikah Saja!

    “Voucher makan malam?” Dominic terkekeh mendengar sebutan yang digunakan oleh Mybell. Sementara itu, Mybell menatap Dominic penuh harap. Begitu juga dengan Helios. Melihat keduanya menunggu jawaban, Dominic tersenyum dan mengangguk. “Tentu saja! Aku sudah janji padamu. Kau mau aku yang menentukan tempat atau tidak?”Mybell menggeleng. Ia meminjam ponsel Helios dan mencari restoran yang diinginkannya, kemudian menunjukkan itu pada Dominic. “Ini!” seru Mybell riang. “Paman datang saja ke restoran ini! Jjam 7 malam ya! Harus! Tidak boleh izin!”Dominic tersenyum tipis. “Tentu saja! Aku akan datang.” Segera Dominic mengambil foto layar ponsel Helios, supaya ia bisa mencari alamat restoran yang ditunjuk Mybell. Setelah mengirim gambar tersebut pada supir pribadinya, Dominic kembali bertanya, “Apa kau punya dress code untuk malam ini?”Mybell berpikir sesaat, lalu menentukan, “Kasual! Kaos dengan jaket formal pasti keren kelihatannya!”“Hahaha! Baiklah. Aku akan datang mengenakan itu,”

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 24 - Mengklaim Voucher Makan Malam

    “Zayn! Sudah, Nak! Tenangkan dirimu!” Nichelle memeluk erat putranya itu. “Tidak perlu bayar! Pergi kalian semua dari restoranku!” usir Zayn murka. “Persetan dengan uang kalian! Aku bisa menghasilkan lebih dari ini kalau aku mau!”Nichelle menutup matanya, frustasi karena tak bisa menenangkan Zayn yang sudah marah seperti ini. ‘Aduh! Mati aku! Pasti aku dicap ibu yang tidak benar karena Zayn bisa bicara begini. Dia pasti dengar dari film-film Mybell.’“Zayn! Tenang, Zayn!” pinta Nichelle berbisik. “Tarik napas! Tenang!”Zayn melakukan seperti yang dikatakan Nichelle kemudian menatap Dalton dengan pandangan menegur. Ia tak berkata apapun dan kembali ke dapur begitu saja. Nichelle segera membungkuk dalam-dalam. “Maaf! Tuan, maafkan putraku. Maaf kami mengacaukan pesta Anda.”“Ha! Memang dasar restoran kecil saja belagu kalian!” tegur tamu yang sudah melecehkan Nichelle tadi. Sepertinya ia tidak merasa salah sudah menyentuh Nichelle tanpa izinnya. Namun, Nichelle tak bisa melawan. Pe

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 23 - Dia Ibunya?!

    “Jangan, Aunty!” seru Mybell dan Helios bersamaan.Dominic kembali goyah. Ia setuju dengan usulan Cathy. “Benar Cathy bilang. Sebaiknya aku mengaku kesalahanku ini.”Helios dan Mybell mulai panik. Mybell mencubit pelan lengan belakang Helios, menyuruhnya mencari alasan agar dua orang tua di depan mereka itu mengurungkan niatnya untuk melapor pada sang ibu. Dengan sigap, Helios berkata, “Aunty mau Momma stres? Dia pasti merasa bersalah karena tidak bisa menyusul, tapi dia juga tidak bisa tinggalin pekerjaannya.”Dominic dan Cathy terdiam. Sebagai orang terdekat, Cathy sangat paham seperti apa Nichelle. ‘Benar juga. Dia pasti malah menyalahkan diri sendiri dan menyesali keputusannya melepas Mybell dan Helios pergi seperti ini.’“Tapi Nichelle perlu tahu—”“Tidak ada yang terluka kok.” Mybell menambahkan alasan. “Iya kan, Heli?”Helios mengangguk. “Hanya menangis sedikit. Wajar, Aunty.”Termakan bujuk rayu dua anak jenius itu, Cathy akhirnya mengurungkan niat untuk melapor pada Nichell

  • Triplet Jenius : Mom, Kami Temukan Suamimu!   Bab 22 - Pembelaan Daddy

    “Anda siapa?!” Helios langsung menyembunyikan Mybell di belakang punggungnya. Mereka baru saja melangkah naik beberapa anak tangga ketika seorang wanita asing memasuki villa itu. “Hm?” Wanita berbibir merah menor itu tersenyum sok manis lalu balik bertanya, “Kalian yang siapa? Apa keponakannya? ini rumah tunanganku. Dan aku tidak pernah dengar kalau Dominic dekat dengan anak kecil.”Baru saja Helios akan menjawab, Leah datang dan berdiri di depan Helios. Menghadapi tamu perempuan itu. “Maaf, Nona Ramonna. Tuan Dominic sudah menegur Anda untuk tidak lagi mengganggu beli—”Plak!Sebuah tamparan keras mendarat di pipi Leah. “Ha! Beraninya, pelayan rendahan sepertimu melarangku! Aku akan segera jadi nyonya rumah ini dan kau yang pertama kupecat!”Helios, Mybell dan Cathy terkesiap kaget menyaksikan adegan kekerasan secara nyata. Dengan sigap, Cathy langsung merangkul Leah dan menjauhkannya dari perempuan yang dipanggil dengan nama Ramonna tadi. “Jangan kasar di depan anak-anak, Nona!”

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status