Share

12. Muslihat Gadis Licik

Hingga sore menjelang, Abdu tak jua kunjung datang. Atas bujukan Wulan pula, dia mengajak Freya mampir ke rumahnya yang tak jauh dari rumah Dodot tersebut. Wulan juga berjanji akan mengantar Freya dengan motornya setelah dia menjemput motornya dulu ke rumah.

Ali tidak bisa mencegah. Dia membiarkan saja kedua gadis itu pergi menjauh. Pikirannya dipenuhi rasa penasaran atas apa yang telah terjadi antara sahabatnya dan Freya, yang menurutnya sangat janggal. Ali tidak percaya jika Abdu dan Freya bisa bertengkar hebat di satu bulan usia hubungan mereka. Apalagi hari ini gadis itu berulang tahun.

Setelah jam 7 malam, baru lah Abdu datang. Baju singletnya basah, kemeja yang semula terpakai rapi, sudah tersampir di bahunya. Wajahnya pun terlihat sangat lelah.

"Kemana aja, sih, Du? Kenapa kamu pergi ninggalin Freya begitu aja? Kamu tau nggak tadi dia menangis? Apa yang sebenarnya sudah terjadi?" Ali menyambut dengan pertanyaan yang bertubi-tubi.

"Aku dari kebun da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status