Lahat ng Kabanata ng Istri Ganas Sekte Iblis: Kabanata 11 - Kabanata 20
160 Kabanata
11 - Kebahagiaan Kehidupan Rumah Tangga
Wajah Zhang Yulan tersipu ketika dia menundukkan kepalanya saat teman pemburu Li Moyun berbicara mengenai pernikahan.Sementara itu, mata Li Moyun membelalak ke Shang Weiyuan. “Kau ini! Kenapa mulutmu tidak memiliki penyaring?”“Ka—Kakak Li! Bukankah kau sendiri yang mengatakan pada kami di hari pertama kita di pondok hutan, bahwa kau sangat terpesona dengan kak Yulan?” Shang Weiyuan adalah anggota termuda dari kelompok mereka, dia juga masih berusia 18 tahun, maka wajar saja apabila dia bertingkah manja kepada senior yang sudah dia anggap kakak sendiri.Mata Li Moyun semakin mendelik, tangannya terangkat hendak memukul Shang Weiyuan meski itu hanya terhenti di udara karena tak serius.Sementara itu, Shang Weiyuan terkekeh nakal dan kawan Li Moyun lainnya menggoda hal serupa.“Sudahlah, saudara Li, kenapa masih menutupinya? Kalian ini sangat cocok bersama. Segerakan meminta restu pada langit dan bumi.” Zhou Liming menepuk pelan meja dengan gaya sedikit mendesak.Luo Penghao mengangguk
Magbasa pa
12 - Sosok yang Tak Diharapkan
“Wah, wah … sungguh tidak disangka bisa melihat iblis betina ini di sini! Kau ini hantu atau manusia? Kenapa belum mati?” Suara Yao Xiuwen lantang menyeru sambil menatap Zhang Yulan penuh cemoohan.Yao Xiren yang pernah menjadi suami Zhang Yulan menatap mantan istrinya dari atas sampai bawah. “Tidak kusangka, kau sekarang menjadi orang dusun? Atau kau menjadi siluman yang menyamar menjadi manusia dusun?”Pakaian yang dikenakan Zhang Yulan memang tidak seglamor ketika dia dulu di sekte iblis Mogui Yao. Pakaiannya sebagai istri Li Moyun sangat sederhana dan jauh dari kesan nona muda kaya.Ini sungguh berbeda dengan yang biasa ditampilkan Zhang Yulan sebelum menikah.“Ka—kalian ….” Zhang Yulan rasanya ingin berbalik dan berlari saja ketika di depannya sudah ada pasangan Yao Xiren dan Yao Xiuwen. Terlebih, keduanya menghina dia sampai ada banyak mata mulai memandang ke arahnya.“Yulan, siapa mereka? Kerabatmu?” tanya Li Moyun karena heran dengan dua sosok yang menyapa istrinya.Yao Xiuwen
Magbasa pa
13 - Diceraikan untuk Kedua Kalinya
Zhang Yulan merasa tubuhnya diangkat terbang dan menjauh dari tempat sebelumnya dengan sangat cepat.Seketika dia sadar, aura energi ini adalah ….“Tuan Wang!” pekiknya setelah mereka berada cukup jauh dari pasar dan masih saja terbang sampai ke tepi kota.Sekali tebak saja, Zhang Yulan sudah bisa memastikan pelaku pelempar bom asap tadi pasti pria Wang itu.Wang Qifeng menoleh ke Zhang Yulan sambil tersenyum dan berkata, “Kenapa masih memanggilku begitu, Yulan? Bukankah aku sudah memintamu memanggil kakak saja daripada tuan?”Tak mau terus dipeluk dan dibawa terbang lagi, Zhang Yulan mendorong tubuh pria Wang yang membawanya dan dia terbang sendiri hingga menapak tanah tandus di perbatasan kota.“Kenapa—“ Belum sempat Zhang Yulan menuntaskan ucapannya, mendadak saja dia tak tahan dan memuntahkan seteguk darah. Tanpa bisa ditahan, satu lututnya tertekuk hingga menyentuh tanah. Segera dia pegangi dadanya sambil berjuang mengatur aliran qi di tubuhnya yang kacau.“Yulan!” Wang Qifeng te
Magbasa pa
14 - Kembali ke Hutan Bersama Wang Qifeng
Zhang Yulan sudah tak memiliki tujuan lagi dan hanya mengikuti Wang Qifeng yang mengajaknya ke sebuah tempat.Kening Zhang Yulan berkerut saat kakinya berhenti di depan penanda dari kayu. “Hutan Qian Diyu? Kita ke sini lagi?”Wang Qifeng menatap Zhang Yulan dan menyahut, “Kenapa? Apa kau gentar?”Bukannya menjawab pertanyaan pria Wang, Zhang Yulan malah bertanya, “Kenapa harus ke sini?”“Kau ingin ke tempat lain? Tak ingin mencoba menaklukkan sisi paling dalam dari hutan ini?” Ucapan Wang Qifeng seakan mengandung tantangan.Zhang Yulan berpikir cepat. Dia sepertinya memang butuh menenangkan diri dulu dan tak perlu bertemu banyak manusia untuk saat ini.“Baiklah. Ayo! Kalau memang harus menjelajahi hutan sampai ke bagian paling dalam, yah jalani saja!” Zhang Yulan menebalkan tekadnya. Meski ada sedikit kekhawatiran di lubuk hati mengenai hewan roh level 5. Dia mulai mengayunkan langkah lagi.“Bagus! Aku menyukai tekadmu!” Wang Qifeng ikut berjalan di samping Zhang Yulan. “Jangan khawat
Magbasa pa
15 - Mengetahui Keberadaan Cincin Spasialnya
Tersirat keheranan pada mata Zhang Yulan ketika melihat adanya pondok kayu di area inti hutan Qian Diyu.Seakan paham akan keheranan Zhang Yulan, maka Wang Qifeng mengatakan, “Oh! Ini pasti ditinggalkan oleh pemburu yang kuat dulunya. Aku yakin itu. Ayo, ke sana!”Memasuki pondok itu, kening Zhang Yulan makin berkerut karena pondoknya rapi dan bersih. “Sepertinya pemburu kuat itu meninggalkan pondok di hari kemarin.” Dia sedikit menyindir halus.Zhang Yulan tidak bodoh. Mana ada pondok rapi dan bersih di inti area hutan mengerikan seperti Qian Diyu? Dia hanya bisa menduga bahwa ini merupakan pekerjaan pria Wang di sebelahnya.Tak bisa mengelak, terpaksa Wang Qifeng mengaku, “Baiklah, baiklah, aku sempat membersihkannya terlebih dahulu sebelum menjemputmu ke sini. Ayolah, jangan muram begitu. Kita akan menjalani hari menyenangkan di sini!”Zhang Yulan menatap tak percaya Wang Qifeng. Menjalani hari menyenangkan? Dengan hewan roh yang minimal berada di level 4 dan bisa saja ada banyak l
Magbasa pa
16 - Kondisinya Sangat Parah!
Dengan bergegas, Zhang Yulan dan Wang Qifeng melesat ke sumber suara ledakan.Ketika mereka tiba di sana, mereka menemukan pemandangan cukup miris di hati. Seorang kultivator pria sedang bertarung melawan macan kumbang roh.Tubuh kultivator itu sudah dipenuhi oleh luka sehingga darahnya menghiasi pakaiannya sehingga terlihat sangat mengerikan sekaligus mengenaskan.Zhang Yulan sudah bersiap maju, namun Wang Qifeng menahan lengannya dan menggelengkan kepala.Heran dengan tindakan pria Wang, Zhang Yulan bertanya, “Kenapa? Kita harus menolongnya!”“Kita belum tahu situasi persisnya, Yulan. Jangan gegabah dulu dan pantau saja dari sini.” Wang Qifeng menampilkan wajah serius.“Memantau saja? Kita memantau dia jadi mayat, huh?” sindir Zhang Yulan dengan tatapan tajam. "Kondisinya sangat parah!"Sementara, di depan sana, kultivator tadi mulai melemah tubuhnya dan terus saja diterjang macan kumbang roh level 4. Lagi dan lagi cakar hewan itu merobek dagingnya.Zhang Yulan tak tahan dan melesat
Magbasa pa
17 - Dipukul Pantatnya
Mendengar adanya teriakan dari dalam kamar tempat kultivator asing itu sedang dirawat, Zhang Yulan bergegas. Namun, dia kalah gesit dari Wang Qifeng yang sudah lebih dahulu masuk ke kamar dan mengunci menggunakan segel formasi. Mengetahui perbuatan pria Wang, geram sekali Zhang Yulan. “Urgh! Wang Qifeng sialan!” rutuknya sambil memukul pintu karena kesal. Mau tak mau, dia duduk kembali. Agar meredakan kekesalannya, Zhang Yulan menuangkan teh lagi dan meneguknya. “Sial! Sup obatnya malah belum dibawa ke orang itu! Wang Qifeng pria sialan!” Dia terus merutuk sambil meminum teh. Tak berapa lama kemudian, Wang Qifeng keluar dari kamar, wajahnya menampilkan senyum terbaiknya ketika melihat Zhang Yulan berdiri cepat dari duduknya. “Kau bisa tenang, dia sudah baik-baik saja, tak perlu kau cemaskan.” Seakan pria Wang mengetahui apa yang hendak ditanyakan Zhang Yulan, dia menjawab demikian. Zhang Yulan duduk kembali sambil mendecak, membuang pandangannya ke arah lain. “Tsk! Sombong!” rutu
Magbasa pa
18 - Bertemu Hewan Roh Level 5!
Zhang Yulan geram dan melepaskan qi pedangnya, energi tajam itu menyambar Wang Qifeng.Pria Wang bergegas merunduk menghindari qi pedang yang ganas dari Zhang Yulan. “Wah, wah, kau sungguh ganas! Ha ha ha … tapi kau masih belum bisa menaklukkan aku. Yulan, bagaimana kalau kau jadi istriku saja. Aku janji akan takluk setiap saat padamu!”Mendengar ucapan gombal menyebalkan dari Wang Qifeng, Zhang Yulan makin bersemangat ingin memukul pria itu. Ayunan pedangnya makin agresif sambil dia berteriak, “Ucapan tak berguna! Siapa yang sudi jadi istrimu! Hyaakhh!”Sabetan tajam dari Zhang Yulan malah dihindari dengan mudah oleh Wang Qifeng, bahkan pria itu mendekatkan tubuhnya ke wanita pujaannya sambil tersenyum nakal sembari dahan di tangannya menepuk kepala Zhang Yulan.“Kau sungguh istri keras kepala, Yulan.” Lalu, Wang Qifeng terkekeh senang melihat kemarahan di wajah Zhang Yulan.Wajah Zhang Yulan memerah karena emosi. Bisa-bisanya dia seperti dipermainkan oleh pria Wang! “Aku tak sudi ja
Magbasa pa
19 - Babak Belur Penuh Luka
Zhang Yulan begitu gagah berani menghadapi King Kong Zirah Besi.Dikatakan demikian karena hewan roh itu memiliki helai bulu-bulu yang memiliki komponen sekeras besi. Meski terkesan lembut dan bersinar, sebenarnya itu merupakan helaian besi. Berat dan kuat.Tak heran, King Kong Zirah Besi bisa mencapai level 5 di hutan itu dikarenakan pertahanan dari bulu besinya yang tidak mudah ditembus lawan-lawannya. Dia bagaikan ada di puncak rantai makanan di hutan Qian Diyu. Ini yang dipikirkan Zhang Yulan.Namun, benarkah demikian?Zhang Yulan tidak memikirkan banyak hal selain berkonsentrasi pada pertarungan sengitnya dengan hewan roh level 5 di depannya.Pedang Youzu ganas menebas ke kanan, ke kiri, menusuk ke depan, dan sesekali dia akan melenting di udara untuk menghindari pukulan dari king kong tersebut. Zhang Yulan berusaha bergerak selincah mungkin.Sementara itu, mata Wang Qifeng terus mengawasi dengan cemas. Dia tak mau wanita pujaannya terluka, namun kalau dia membantu, Zhang Yulan p
Magbasa pa
20 - Munculnya Niat Pedang?
Dengan sekali tendang dari king kong roh, tubuh Zhang Yulan kembali terlontar ke belakang bagaikan daun layu ditiup angin kencang. Wanita itu terlempar sejauh puluhan meter.King kong roh tak mau mereda dan mengejar Zhang Yulan. Dia melompat hendak menjadikan tubuh lawannya sebagai perkedel daging.Untungnya, kesadaran Zhang Yulan masih ada sehingga dia lekas berguling ke samping sejauh beberapa meter, namun sayangnya masih tertangkap pukulan dari tangan besar si kera raksasa."Ughh!" Darah kembali menyembur keluar dari mulut Zhang Yulan. Kali ini dia bisa mendengar bunyi retakan beberapa tulang rusuknya. Tapi, sebanyak apapun pukulan yang diterimanya, dia tidak mau menyerah. Balas dendam harus tercapai! Ini adalah metode penempaan diri agar tidak lemah!King kong roh terus mengejar tubuh berguling Zhang Yulan dengan telapak tangan besarnya, memukuli wanita itu.Zhang Yulan terus mengeluarkan darah, bahkan dia merasa isi perutnya juga nyaris keluar dari hantaman king kong roh.Menggun
Magbasa pa
PREV
123456
...
16
DMCA.com Protection Status