Bagaimana dengan Raja Tumbal? Ia menggigil dengan wajah pucat pasi, ia mencoba meniup serulingnya, tapi seperti meniup pipa kosong tanpa isi, tanpa bisa bersuara seperti tadi. Tangannya gemetar ketika dihampiri Baraka yang menggenggam pedang maha sakti itu."Kuberi kesempatan padamu untuk merubah perilaku mu, Raja Tumbal! Jangan lagi bersuara merebut negeri yang bukan hakmu!" kata Baraka tak mau gegabah menggunakan pedang itu untuk membunuh lawannya.Tetapi lawannya memang keras kepala. Ia masih menggeram, dan serulingnya yang merasa tidak berguna lagi itu dilemparkan sambil berkata, "Persetan dengan kata-kata mu, Bocah Sial! Hiih...!"Weess...! Seruling dilemparkan melayang kewajah Baraka. Tapi dengan cepat Pedang Kayu Petir berkelebat menghantamnya.Praakkk...! Seruling Malaikat itu hancur berkeping-keping tak berbentuk lagi.Melihat serulingnya hancur, Raja Tumbal semakin panas hati. Ia nekat menyerang Baraka dengan satu lompatan."Hiaaat
Last Updated : 2025-06-12 Read more