Keesokan harinya, saat Wilson membuka pintu laboratorium, dia langsung melihat Rexa sudah duduk di depan mikroskop. Di sebelahnya, ada laptop yang sedang merekam data.Mendengar suara pintu, Rexa menoleh. Wilson yang melihat lingkaran hitam di bawah mata Rexa langsung terkejut. "Pak Rexa, kamu semalaman nggak tidur ya?""Susah tidur," jawab Rexa. Mungkin karena bergadang, suaranya terdengar serak. Dia melirik waktu sejenak. "Sudah hampir waktunya saya aku mengajar, aku pergi sarapan dulu."Sambil berbicara, dia pun berdiri. "Data semalam sudah kumasukkan ke folder bersama, kamu bisa lanjut dari sana."Wilson langsung menjawab, "Baik, Pak. Terima kasih atas kerja kerasnya."Rexa berkumur, mencuci muka, lalu melangkah keluar. Di jalan, dia kebetulan bertemu dengan Kelly. "Pak Rexa, aku dengar semalam eksperimen kalian sempat bermasalah. Nggak apa-apa, 'kan?" tanya Kelly dengan khawatir."Perlu disaring ulang, tapi seharusnya nggak terlalu parah. Hanya saja, beban kerjanya jadi lebih bany
Read more