Dengan tubuh masih gemetaran karena harus menahan diri agar tampak masih terhipnotis, Widya berjalan menuju dispenser air minum. Ia menenggak air dua gelas, lalu membuka sebuah kulkas mini. Selain air mineral botolan, hanya ada buah-buahan yang tersimpan di sana. Pemilik asli ruang kerja ini pasti seseorang yang bergaya hidup sehat.Dengan rakus, Widya melahap apel dan pisang yang tersedia di dalam kulkas. Seperti pasukan Sakti, dia lapar sekali. Saat tiba di pulau kelapa, ia tidak sempat makan dan langsung tidur karena kelelahan. Hingga Widya dibawa ke markas ini oleh Sakti, Widya hanya makan gabin yang diberikan oleh Rimba saat masih berada di kapal kecil siang tadi!Widya tertegun sejenak saat mengingat Rimba. Bagaimana kabar pemuda itu sekarang? Apa yang telah Sakti perbuat padanya? Apakah dia baik-baik saja, atau telah ….Widya menggeleng cepat. Mengusir jauh-jauh bayangan buruk itu. Setelah kehilangan Bunda dan Rinto, Widya merasa, dia tidak akan sanggup m
Terakhir Diperbarui : 2025-07-15 Baca selengkapnya