Langit di atas Pegunungan Surga Terlarang tampak suram, seolah sedang berkabung.Angin mendesir pelan, mengusap lembut pepohonan tua yang telah berdiri selama ribuan tahun. Di balik kabut tipis yang menyelimuti lereng gunung, terlihat satu titik kecil di dasar lembah: seorang anak laki-laki berselimutkan jubah abu-abu yang telah robek, tubuhnya meringkuk, wajahnya pucat seperti kematian.Namanya Wang Xuan.Usianya baru lima belas tahun, namun tubuhnya telah menyimpan luka yang tak terlihat mata biasa—luka yang bukan berasal dari pedang atau tamparan, tetapi dari penolakan dunia itu sendiri.Di dunia ini, setiap bayi yang lahir akan disambut oleh cahaya nasib, menandai awal kultivasi mereka—warna cahaya yang keluar akan menunjukkan potensi dan jalan hidup mereka. Merah berarti kuat, emas berarti jenius surgawi, biru berarti stabil, dan abu-abu… abu-abu berarti sampah.Namun Wang Xuan... tak memiliki cahaya apa pun.Tidak merah, tidak biru, bahkan tidak abu-abu. Saat ia lahir, langit te
Terakhir Diperbarui : 2025-06-11 Baca selengkapnya