Setelah bertengkar dengan Sandra, Irsyad memilih mengurung diri dalam kamar yang pernah dihuni seorang wanita bernama Hana.Irsyad terduduk di sudut ranjang. Wajahnya letih, matanya sembab. Di sekelilingnya, kamar itu masih menyimpan aroma lembut milik Hana, aroma yang membuat dadanya semakin sesak. Lampu kamar dibiarkan redup, cahayanya nyaris tak sanggup menembus kelam yang menyelimuti batinnya.Ia menatap ranjang dengan pandangan kosong, lalu perlahan memejamkan mata, membiarkan bayangan masa lalu menyusup.Dalam imajinasinya, Hana duduk bersandar di kepala ranjang, tangan halusnya mengelus perut yang membuncit indah. Ia tersenyum, menatap Irsyad dengan mata hangat yang selalu penuh perhatian."Mas Irsyad kelihatan nya capek banget?""Iya, kerjaan lagi banyak banget, Han. Tapi pulang dan lihat kamu begini, semua lelahnya hilang.""Mas bisa aja, sini duduk aku pijat bahunya biar capeknya hilang! Capek kerja biasa, yang penting gak ada masalah sama kerjaan Mas Irsyad.""Terima kasih,
Huling Na-update : 2025-08-05 Magbasa pa