"Apa kau pernah menikah?"Pertanyaan itu tiba-tiba melintas di benak Isabella.Isabella ingin tahu bukan karena status duda. Tapi lebih pada perasan di masa lalu. Dia ingin tahu. Jika memang perasaan Leonardo padanya hanya sisa-sisa dari masa lalu, maka Isabella akan membalasnya dengan hal yang sama.Tidak ada pengorbanan lagi untuk pria. Cukup Matteo."Matteo yang mengatakannya?" balas Leonardo waktu itu, matanya berkedip dalam kegelapan.Isabella sekarang menghela napas, bangkit dari tempat tidur dan meraih piyama Leonardo yang tergantung di kursi. Kain hitam yang terlalu besar untuknya itu membungkus tubuhnya dengan nyaman saat dia berjalan ke jendela, memandangi Milan yang masih terlelap."Jawab saja," pinta Isabella, jarinya menggambar lingkaran di dada Leonardo.Leonardo menarik napas panjang. "Saat aku berusia dua puluh satu tahun, aku sangat mencintai seorang gadis. Namanya Bianca." Suaranya retak. "Tapi pernikahan kami hanya berlangsung sebentar... karena Bianca meninggal."I
Last Updated : 2025-07-21 Read more