Setelah berendam air hangat dan menikmati sarapan di kamarnya, Cleo dan Anne bersiap untuk mengunjungi kakek Cleo, Tuan Lewis Addison, di mansionnya. "Ayo, Anne, kita harus segera berangkat," kata Cleo, berjalan keluar dari kamarnya. "Iya, sebentar," jawab Anne, menyusul Cleo. "Tapi Cleo, bisakah kau naikkan sedikit kerah crewneck-mu? Nyonya Amartha bisa marah besar kalau melihat lehermu yang penuh tanda itu." Cleo hanya mengangkat bahu, tidak peduli. "Sudahlah, Anne. Nenekku tidak akan melihatnya," jawab Cleo, santai. "Justru itu masalahnya! Kalau nenekmu sampai melihatnya, aku yang akan digantung hidup-hidup!" seru Anne, panik. "Ayolah, Cleo, demi aku." Cleo menghela napas panjang, lalu dengan malas menaikkan sedikit kerah crewneck-nya. "Sudah?" tanya Cleo, dengan nada kesal. "Naikkan lagi sedikit," pinta Anne, cemas. "Sedikit lagi saja." Cleo memutar bola matanya, lalu menarik kerahnya hingga hampir menutupi dagunya. "Puas?" tanya Cleo, sinis. "Sempurna!" jawab Anne,
Terakhir Diperbarui : 2025-11-12 Baca selengkapnya