Shera's POVSetiap akan menghadapi Evan, perutku serasa mual, napasku sesak, dan tanganku gemetaran. Aku sudah bekerja keras semalaman sampai kurang tidur dan hanya tidur tiga jam. Aku harap revisi rancanganku diterima. Aku tahu, penampilanku hari ini tidak begitu baik. Mataku cekung, wajahku pucat, dan badanku kurang sehat. Aku merasa suhu badanku naik, tapi aku harus tetap profesional.Saat aku menghadap Evan, kupaksakan untuk tersenyum semanis mungkin. Sepertinya aku salah strategi menghadapinya. Aku selalu tegang dan tak senyum sedikit pun. Kali ini aku akan menjelma menjadi gadis yang ramah dan tidak menunjukkan kesedihanku."Selamat pagi Pak Evan, saya akan menyerahkan hasil revisi yang aku kerjakan semalaman." Kusodorkan map coklat padanya. Evan membisu sesaat, menatapku penuh selidik. Sepertinya ada yang dia pikirkan atau dia menyadari penampilanku yang kacau dan kelelahan. Atau mungkin dia baru menyadari kalau aku juga bisa tersenyum.Evan mengambil map coklat dariku. Beber
Terakhir Diperbarui : 2025-08-29 Baca selengkapnya