Dalam waktu tidak lama, Padepokan Jati Sakti yang damai berubah menjadi neraka. Teriakan, jeritan, dan benturan senjata menggema di seluruh area.Santaka dan kelompoknya, yang kini berjumlah sekitar lima belas orang termasuk Darpa, Kupra, dan beberapa murid yang disusupkannya, berlari menuju Gerbang Utama.Anggrawati, yang berhasil menghindari kejaran Santaka dan kawan-kawan, berlari sekuat tenaga menuju aula utama.Dia menemukan Ki Lunggana, salah satu Guru Ajar Padepokan, dan Ki Madrika yang mengurus ruang senjata.“Ki Lunggana! Ki Madrika! Bahaya! Santaka… Santaka adalah penyusup Kala Durga! Dia membunuh Ayah! Mereka menyerang padepokan!” teriak Anggrawati, napasnya tersengal, air mata membasahi pipinya.Ki Lunggana dan Ki Madrika terkejut. Mereka adalah pendekar yang sangat setia pada Jati Sakti. Mereka segera mendengar suara bentrokan dan jeritan dari area belakang.“Kala Durga? Kurang ajar!” raung Ki Lunggana, wajahnya penu
Last Updated : 2025-11-19 Read more