“Pasien membutuhkan golongan darah A sebanyak enam kantong. Silahkan berhubungan dengan bank darah, harus secepatnya. Pasien kehilangan cukup banyak darah,” kata dokter panik.Shan Yue langsung saja berlari ke bank darah dan mengurus pembelian enam kantong darah yang diminta dokter.“Ini darahnya, dokter,” kata Shan Yue semakin khawatir.Tanpa berkomentar, sang dokter langsung saja mengambil darah yang dibutuhkan pasien.“Jadi yang sedang terbaring di dalam adalah Brayen?” tanya Melia, airmatanya kembali mengalir.“Aku telah kehilangan putraku selama dua puluh empat tahun, aku tidak mau kehilangan dia lagi, apalagi untuk selamanya, Yah. Aku tidak bisa,” tangis Melia pecah.Mengingat masih berada di rumah sakit, Shan Yue langsung saja menarik Melia ke dalam pelukannya dan membiarkan istrinya menangis di dada bidangnya.“Siapa yang telah melakukan ini pada putra kita, Yah?”“Polisi sedang meng-interograsi pelaku, tapi mereka mengalami kesulitan karena pelaku tidak mau mengeluarkan satu
Terakhir Diperbarui : 2025-12-17 Baca selengkapnya