Planet Warna Merah

Elijah Dawson had everything—a billion-dollar empire, a name that commanded respect, and the kind of life others could only dream of. By 20, he’d conquered the business world, turning his love for cars into an empire. But there’s one thing he can’t own: Eloise Hart, his late brother’s wife, and the woman who’s haunted him for years. Eloise is chaos in human form. Tattooed, reckless, and unapologetic, she lives her life with zero regrets. The world sees her as a disaster waiting to happen, a woman who drags Elijah’s name into scandal every chance she gets. But what they don’t know is that she’s the one woman he’s never been able to let go. Elijah knows he should stay away, that every time he’s near her, he risks losing everything—his reputation, his empire, and the respect he has to his late brother. He swore he’d never cross that line, but how long can he resist when Eloise is the one thing he’s always wanted but could never have? Because for Eloise, she could fuck every man on the planet, but not him. Not her brother-in-law.

Meet Elijah The quiet yet smart and dangerous when provoked man is the CEO to a successful world renowned fast food restaurant He is always busy running his business and taking care of his grandmother, in fact too busy that he never had a romantic relationship thinking love is a waste of time until he met her Meet Violet The fiercest girl on the planet, bold, beautiful and tough. She is ready to fulfill all her dreams and ambitions, dreams to fall in love with a college jock, dreams to give her younger sister the world, dreams to go to college and have the best life at campus, but most importantly dreams to become a famous jeweler What happens when she meets him and discovers a terrible truth which causes all her dreams to be shattered The story of a love so beautiful yet hard to claim A Love that gives hope, peace, happiness, and comfort but is hard to fight for -------------------------------------- "why me, out of all other girls out there, why do you choose to love me?" she whispers to him "my heart chose you and you are the only one that holds a special place there" he whispers back "you mean the world to me and there is nothing I won't do for you, love" He said to her with a smile before kissing her passionately

She is the first-born descendant of a vampire elder and Amazon queen. He is the first human hybrid vampire to walk the earth in hundreds of years. As down below hells demons prepare to rise, can they stop fighting each other long enough to stop our world from becoming hell on earth? After being attacked by a vampire, Gabriel thinks his 'life' is over. Alone, confused and with no choice other than to hide out, alone in an old forest cabin, Gabriel has sworn to find and kill the creature that changed him. But when the hunt leads him to an old farmhouse and he encounters the fiery, beautiful, and headstrong Aurora, Gabriel's world is turned upside down as he quickly realizes not everything is as it seems. Aurora, is a Descendant, the daughter of a vampire father and Amazon warrior mother. She is strong, beautiful, and has a special connection to the earth and its creatures. After spending a lifetime hunting the monsters that killed her parents, Aurora has all but given up - until she meets Gabriel, who is tortured, angry, and out for revenge. With a story that highlights the beauty and importance of preserving our natural world, The Descendants - Rise of the Reaper Army tells the age-old story of good versus evil, while highlighting the frightening impacts our modern society is having on the planet, as Gabriel and Aurora fight to save our world from becoming hell on earth.

Yoon Haejin masih mengingat dengan jelas peristiwa yang terjadi 3 tahun lalu, ketika ia menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri bagaimana sang ibu tewas dengan sadisnya akibat oleh makhluk mengerikan bermata merah yang sering disebut sebagai vampir. Mereka adalah makhluk yang masih diragukan keberadaannya dan Haejin sama sekali tidak ingin mempercayai keberadaan mereka. Namun, keinginannya untuk membalaskan kematian sang ibu menjadikannya mau tak mau harus menemukan jejak para vampir yang ada di Korea Selatan. Sampai akhirnya ia bertemu dengan Park Sunghwa, lelaki buta yang juga memperkenalkan diri dengan suka rela di depan Haejin sebagai vampir odd eye berkekuatan luar biasa. Pertemuannya dengan Sunghwa yang sempat diawali dengan kecurigaan, pada akhirnya membuat Haejin mau tak mau mengesampingkan keraguannya ketika Sunghwa memintanya untuk bekerja sama dengan jaminan—Sunghwa akan membunuh vampir yang sudah membunuh ibu Haejin. Haejin dan Sunghwa menjadi rekan, tetapi apakah itu baik-baik saja untuk bekerja sama dengan makhluk yang sejenis dengan pembunuh Haejin? Benarkah Sunghwa ingin membantu Haejin demi alasan yang bisa dibilang sepele itu? Apa ada yang disembunyikan darinya?

“Ceraikan aku, Sakha. Aku mohon. Aku mencintai kamu sampai rasanya sakit. Ini terlalu sakit, Sakha. Aku nggak bisa melakukannya lagi. Aku nggak bisa lagi menjadi istri kamu dengan menanggung rasa sakit ini.” – Tabitha Pararagil “Aku melepaskanmu bukan karena aku nggak mencintai kamu lagi, Tabitha, tapi karena aku nggak mau kamu menderita. Kamu harus janji sama aku, Bee. Kalau kamu akan hidup lebih bahagia walau tanpa ada aku, supaya aku bisa merelakanmu pergi.” – Reksi Sakha Ramadhan . . Semua tidak lagi sama ketika rasa percaya dan rasa cinta Tabitha terhadap Sakha sudah tidak lagi bisa membuatnya tinggal. Melepaskan adalah satu-satunya jalan yang terpaksa ia pilih. Pilihan Tabitha mengantarkannya pada kehidupan yang hambar dan membosankan. Setelah bercerai dari Sakha, Tabitha tak lagi bergairah menjalani hidup dan seperti hilang arah. Tabitha membenci hidupnya sendiri. Keadaan Sakha pun tak jauh berbeda. Meski kelihatan baik-baik saja, kehidupan Sakha setelah bercerai pun tak lebih baik ketimbang Tabitha. Lalu, pada suatu waktu, semesta kembali mempertemukan dua hati yang patah. Dan mengikat mereka dalam takdir yang belum usai. Benang-benang merah masalah yang menyebabkan perceraian Sakha dan Tabitha mulai terurai satu per satu.

Mas! Ini apa?" tanyaku seraya menyentuh sebuah titik merah leher Mas Adrian. Ah bukan titik ini lebih panjang kemerahan. "Ah, oh ini? Ekhem ini mungkin gigitan nyamuk," sebait senyum muncul di bibirnya. "Gigitan nyamuk? Kurasa gigitan nyamuk bukan seperti ini Mas. Ini seperti ...." "Nisa! Sudahlah. Mas capek, mau istirahat ya! Kamu jangan mikir yang aneh-aneh." Aku terkejut. Jelas itu bukan gigitan nyamuk. Itu seperti bekas cupang. Padahal kami tidak melakukan hubungan suami istri selama hampir seminggu ini. Lalu bekas cupang itu milik siapa? * Anisa harus menelan pil pahit saat tau ternyata suaminya berselingkuh dengan sepupunya sendiri. Belum kering luka sakit hatinya, Anisa di buat bingung karena Tante Ranti seperti menyembunyikan sesuatu darinya. Setelah kematian ibunya, ia seperti terbuang jauh dari keluarganya, bahkan sejak bayi ia tak mengenal satu pun keluarga dari ayahnya. Bagaimana caranya Anisa menghadapi kenyataan pahit saat tau suaminya telah bermain api di belakangnya? Akankah, Anisa bisa tegar menghadapi permasalahan hidupnya dan berhasil menemukan jalan tentang asal-usul dirinya? Yuk baca kisah selengkapnya hanya di Good Novel.

Untuk waktu yang lama, Kevin Boslin adalah satu-satunya cahaya dalam hidup Melina. Hingga suatu hari, Kevin berkata tepat di hadapannya, "Pernikahan aku dengan putri Keluarga Hoston nggak akan dibatalkan. Kalau mau, kamu bisa terus menjadi simpananku." Saat itu juga, Melina tersadar. Cahaya yang selama ini dia anggap sebagai penyelamat, ternyata telah berubah menjadi bayang-bayang gelap yang menindih hidupnya. Malam itu juga, Melina meninggalkan rumah tanpa ragu sedikit pun. Semua orang yakin bahwa tanpa dukungan Keluarga Boslin, Melina tak akan bertahan lebih dari dua hari. Cepat atau lambat, dia pasti akan kembali dengan kepala tertunduk untuk memohon maaf. Namun, di hari pertunangan Keluarga Boslin dan Keluarga Hoston, Melina muncul mengenakan gaun merah terang, bergandengan tangan dengan pemimpin Keluarga Hoston. Dalam waktu singkat, statusnya telah berubah menjadi kakak ipar kedua mempelai. Seketika semua orang terdiam dengan mata terbelalak. Kevin yakin Melina melakukan itu hanya demi menarik perhatiannya. Dengan emosi meluap, dia mencoba menarik Melina kembali. Akan tetapi, suara dingin penuh peringatan memotong langkahnya, “Coba saja kamu maju satu langkah lagi.”

"Get away from me, don't touch me" Angelina cried. As i pinned her to the wall, and watch her as she struggled to leave my arms, she noticed the huge grin on my face. " You bastard, I repeat, don't you dare touch me" An evil smile which was evident on my face, and i said. "Why don't you want me to touch you, am all yours remember" he whispered into her ears which made her weak he could hear her heart beat so loudly and watch her as she grits her teeth which made him press her the more on the wall "because you know I affect you so much" He is Xavier Knight, he is a god, he is not gonna obey a woman. Especially not the woman he want to have, as his own. HE IS XAVIER KNIGHT HE IS MEAN, HE IS CRUEL, ESPECIALLY, HE LOVES BREAKING FINGERS He is the next king of planet Jupiter, No one controls him. And the girl, Angelina, She's mine, and am for her. She's pure, am the evil, She's the light, am the darkness. She adds laughter to my world. As for me, i add fear to the hearts of those who my cross path. And am greedy for her, for bringing her to my world, which is full of darkness, which I know will hurt her. But remember!!! No one touches what is "MINE"

Hana I was never meant to be a free soul that could drift through the world with no responsibilities. I was born into the world as the heir to the Shadowlands, a witch and the granddaughter of the High Witch. One day, the High Witch sent me on a mission. It was only supposed to be a simple task, and I knew it was a test. But then he found me, or maybe I found him. Cael. A wolf shifter, eyes like ice, and my soul sang out to him. I know that being around him, and the way my magic hummed. I knew what he was; he was dangerous. Cael I came into this city with blood on my hands, revenge carved into my bones, as old as time. I swore I had only one goal, and that was it. Not power, not money, and most of all not love. But fate played a cruel game. The witches I loathe and see as a means to an end; the second most powerful witch to set foot on this planet is my mate. Hana is a temptation who has the mouth of a sailor and the body of a goddess. To claim her is a risk that I will have to take, while fighting this world for a deep-rooted revenge. Together Their bond is a curse yet fated by the Moon Goddess herself. Every stolen touch burns like coals deep and powerful. Every denial and space only pulls them together. As a rebellion simmers in the dark, and ancient enemies who longed to be awakened, stir in their slumber. Hana and Cael are brought together and have to decide: Will they seek revenge, love, or will they burn the world on fire, and make it crumble at their feet?

"Aku benci wanita seumur hidupku. Dan kalian semua adalah saksi dari ucapanku!" Terucapnya sebuah sumpah empat tahun silam juga merupakan awal mulai berubahnya sikap Deondra. Dia yang awalnya ceria, penuh warna dan selalu menebarkan kebaikan. Kini berubah drastis hanya karena sebuah pengkhianatan. *** Di empat tahun kemudian, seorang wanita yang menjadi pelayan baru di rumahnya membuat Deondra sedikit terusik. Seakan ada yang menariknya untuk memiliki, hingga tanpa sadar rasa cintanya timbul. Tapi Deondra tak pernah mau mengakui itu, bahkan rasa bersalahnya pun tak tampak di saat dia dengan sengaja menodai pelayan itu. Alrix menundukkan kepalanya. "Maafkan saya, Tuan Muda. Saya akan memecatnya!" "Untuk apa lagi? Perbuatanmu itu tak bisa membuat rasa kesalku hilang!" "Lalu apa yang anda ingin saya lakukan, Tuan?" Akhirnya bertanya, hal yang bisa Alrix lakukan jika sudah tak bisa menenangkan pikiran dan emosi Deondra. "Biarkan saja dia." Alrix tersentak, menatap kearah Tuannya yang tengah tersenyum sinis. "Dia akan menjadi mainan yang bagus untukku. Karena menurut pandanganku, wajahnya cukup menarik juga." Mampukah Deondra menjadikan pelayan itu sebagai mainan? Atau justru Deondra yang harus bertekuk lutut di bawah kakinya demi mengharapkan maaf dan juga cinta? Karena Deondra akhirnya menyadari bahwa pelayan itu bukanlah gadis biasa. Bagaimana kisahnya? Simak di sini.