Share

Bab 16 : Terselamatkan

Kai merasakan perasaan gelisah ketika berada di kantor kakaknya yang berada di atas klub yang ia bangun. Pria dengan mata amber dan rambut pirang itu merasa tak tenang meninggalkan Ivy sendirian di taman, terlebih saat hari sudah tengah malam seperti sekarang.

Tangan pria itu tampak bergerak gelisah dengan pupil mata yang bergulir kesana kemari dengan tak nyaman, mengabaikan pria di depannya yang sedari tadi mengajaknya bicara.

"Ada apa, Kai? Kau tampak gelisah sampai tak fokus mendengar apa yang aku bicarakan," tanya pria berambut coklat terang dan memiliki warna mata yang sama dengan mata milik Kai, yakni Jayden.

Kai menoleh, melihat sosok di depannya yang saat ini tengah menaikkan alisnya dengan wajah datar. Jayden tampak marah karena setelah selesai membahas hal penting, ia malah mengabaikan eksistensi Jayden yang tengah berbicara mengenai perluasan bisnis yang saat ini tengah di geluti.

Kai meringis kecil saat Jayden menyindirnya lewat pertanyaan yang ia lontarkan. Kai menghela n
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status