Share

15. Sabrina

“Jadi ... rencana Mama berhasil?” tanyaku sinis.

Tega sekali.

Mama mengangguk. Setelah membuat Sabia dan aku ramai diperbincangkan di sosial media, kini tujuan Mama untuk mengangkatku menjadi artis tercapai. Berkat Sabia, aku berhasil lolos seleksi talent untuk seriesnya.

Aku menjadi pemeran utamanya. Tentu saja ini karena Sabia. Siapa lagi?

“Ini.” Mama menyerahkan selembar foto usang.

Aku dan Sabia saat masih duduk dibangku SMP.

“Unggah foto itu di sosial mediamu. Media akan bungkam setelah melihat foto itu. Mereka yang menuduhmu operasi plastik Mama jamin akan diam.”

Lalu?

Mereka akan berbalik membully Sabia?

“Dengan begitu namamu akan naik. Setelah ini, banyak endors yang akan masuk dan mungkin kamu akan diundang diacara tv.”

Astaga. Jadi ini tujuan Mama?

Mengorbankan anak-anaknya dibully hampir seluruh pengguna media sosial demi mendapatkan ketenaran yang tak seberapa.

“Setelah mereka tahu aku nggak operasi plastik, mereka akan berbalik membully Sabia. Bukan begitu, Ma?”

“Itu su
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status