Share

Penolakan

Menatap kesal pada ponsel yang digenggamnya. Tatapannya sejak tadi tak lepas dari benda itu, genggamannya makin erat, seakan kapan saja bisa merusak benda pipih tak bersalah itu.

Sudah lebih dari sepuluh kali Maya berusaha menghubungi Mulan. Namun, tidak ada satupun yang tersambung. Dia jadi kesal sendiri. Apa sekarang Mulan melupakan janjinya dan terlena dengan kemewahan di saja?

Tidak. Maya menggeleng kuat. Dia tidak ingin berprasangka buruk pada Mulan. Dia berusaha memupuk pikiran positif untuk mengusir rasa kesalnya.

“Maya?”

Maya tersentak kaget. Dia menoleh ke samping dan menemukan Juliet tengah berada di ambang pintu.

“Ada apa, Juliet?” tanyanya dengan suara ramah.

Juliet tidak langsung menjawab. Dia semakin masuk ke dalam ruangan yang menjadi tempat kerja Maya akhir-akhir ini. Sangat nyaman dan luas. Bahkan terlalu bagus hanya untuk seorang asisten bar.

Tatapannya makin memicing tak suka melihat kegiatan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status